BANGGAI RAYA- Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Banggai terus menggenjot pelaksanaan vaksinasi di daerah ini. Hingga 13 Desember 2021, jumlah warga yang telah divaksin lengkap baru menembus di angka 66.815 orang atau 25 persen dari total sasaran 263.490 jiwa.
Hal itu berdasarkan laporan Update Vaksinasi Covid-19 Kabupaten Banggai yang dikirimkan Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Banggai, Nurmasita Datu Adam kepada Banggai Raya, Senin (13/12/2021) via pesan WhatsApp.
Dijelaskan dalam laporan percepatan vaksinasi, saat ini capaian vaksinasi untuk tahap pertama atau dosis pertama telah mencapai di angka 136.945 orang atau 52 persen. Capaian ini terdiri dari lima kategori sasaran yaitu SDM Kesehatan, Petugas Publik, Lansia, Masyarakat Umum, atau rentan, dan Remaja.
Untuk SDM Kesehatan atau tenaga kesehatan capaian vaksinasi tahap pertama mencapai 2.400 orang atau 101 persen dan vaksinasi dosis dua juga sama 101 persen dari total sasaran 2.358 orang.
Petugas public, capaian vaksinasi untuk dosis pertama mencapai 26.441 orang atau 92 persen, dan vaksinasi tahap dua baru 14.767 orang atau 51 persen dari total sasaran 28.567 orang.
Lansia, capaian vaksinasi tahap pertama masih renda yaitu 7.383 atau 27 persen dan vaksinasi tahap dua baru 3.380 orang atau 12 persen dari total sasaran 27.269 jiwa.
Masyarakat umum dan rentan, untuk vaksinasi tahap pertama mencapai 80.895 orang atau 48 persen dan vaksinasi tahap dua baru 33.684 atau 21 persen dari total sasaran 167.705 orang.
Sementara untuk sasaran Remaja, vaksinasi tahap pertama telah mencapai 19.530 orang atau 51 persen dan vaksinasi tahap dua baru 10.584 orang atau 28 persen dari total sasaran 37.595 orang.
Selain vaksinasi tahap satu dan dua, Pemda Banggai juga melakukan vaksinasi tahap tiga atau booster untuk kalangan tenaga kesehatan. Untuk capaian vaksinasi ini, baru 69 persen atau 1.640 orang tenaga kesehatan dari total sasaran 2.358 jiwa.
NOL KASUS
Saat ini kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Banggai tidak ada atau nol kasus. Hingga 13 Desember 2021, kasus terkonfirmasi masih tetap berada di angka 7176 orang. Ini terdiri dari 0 kasus lama, 6.859 sembuh, dan 317 meninggal. “Iya nol kasus saat ini. Tapi tetap (waspada) dan taat Prokes,” tegas Jubir Nurmasita Datu Adam. (*)
Penulis; Jajad
