Suatu Kehormatan, Kelompok Madrasah Donggala Studi Kolaborasi di MTsN 1 Banggai

ABADIKAN momen, kelompok madrasah dari Kabupaten Donggala bersama keluarga besar MTsN 1 Banggai. FOTO: HUMAS MTSN 1 BANGGAI

BANGGAI RAYA- Suatu kehormatan dan menjadi kebanggaan, MTs Negeri 1 Banggai mendapat kunjungan dari rombongan Kelompok Kerja Madrasah MA, MTs wilayah I Kabupaten Donggala, dalam rangka studi kolaborasi, Senin 19 Juni 2023.

Dalam kunjungan itu, rombongan kelompok madrasah disambut langsung oleh Kepala MTsN 1 Banggai, Jamil Hasyim S.Pd., M.Pd., dan jajarannya. Beragam penampilan dari siswa dipersembahkan untuk menyambut kedatangan rombongan tersebut.

“Alhamdulillah, baru saja kami mendapat kunjungan rombongan kelompok madrasah dari Kabupaten Donggala. Ini tentunya suatu kehormatan bagi kami,” ungkap Jamil Hasyim kepada Banggai Raya, Senin 19 Juni 2023, di ruang kerjanya.

Rombongan kelompok madrasah ini kata Kamad, ingin mengetahui trik-trik yang dilakukan MTsN 1 Banggai hingga maju pesat. Memiliki 47 guru ASN, tapi mampu mengawal lebih 1.000 siswa.

BACA JUGA:  Pemda Banggai Berkomitmen Jadikan Profesi Guru Bermartabat

“Ini dianggap luar biasa dan tentunya ini menjadi suatu kehormatan bagi kami. Mereka juga hebat-hebat, apalagi tidak jauh dari ibu kota provinsi,” katanya.

Suatu kebanggaan kata Jamil yang juga Ketua PGRI Banggai, MTsN 1 Banggai menjadi salah satu rujukan untuk studi kolaborasi. Ini membuktikan bahwa madrasah yang dipimpinnya mendapat kepercayaan yang tinggi dari masyarakat.

“Di sana (Donggala) ada kabupaten terdekat. Tapi sasaran studi kolaborasi memilih Kabupaten Banggai dan MTsN 1 Banggai menjadi salah satu sasarannya. Ini membuktikan bahwa tingginya kepercayaan masyarakat,” tuturnya.

4 TAHUN MEMIMPIN

Tidak terasa, Jamil Hasyim telah empat tahun lebih memimpin MTsN 1 Banggai. Di bawah kepemimpinannya Madrasah Negeri itu begitu berkembang pesat.

BACA JUGA:  Meriahkan HUT ke-60 Sulawesi Tengah,SKK Migas - JOB Tomori Ikuti Sulteng Expo 2024

Kemajuan itulah menjadi rujukan atau alasan kabupaten lain ingin studi kolaborasi di MTsN 1 Banggai. “Saya ingin MTsN 1 Banggai ini seperti pesawat garuda, bukan pesawat lainnya. Pesawat Garuda itu terbang di ketinggian 35 ribu kaki dari permukaan laut. Jadi sepak terjangnya MTsN 1 Banggai itu seperti Garuda,” kata Jamil Hasyim.

Untuk membawa MTsN 1 Banggai terus maju, Jamil selalu menyerukan kepada dewan guru atau jajarannya senantiasa solid, kerjasma, dan meningkatkan kedisiplinan serta selalu menjaga nama baik almamater.

ABADIKAN momen, kelompok madrasah dari Kabupaten Donggala bersama keluarga besar MTsN 1 Banggai. FOTO: HUMAS MTSN 1 BANGGAI

“Dalam memajukan madrasah ini, sangat diperluan kerjasama yang baik, sehingga melahirkan kesolidan. Kemudian, sebagai pemimpin madrasah harus mampu melahirkan energy yang kuat untuk jajarannya,” tuturnya.

BACA JUGA:  Meriahkan HUT ke-60 Sulawesi Tengah,SKK Migas - JOB Tomori Ikuti Sulteng Expo 2024

Kemudian, rombongan juga meminta trik atau strategi agar madrasahnya bisa dikenal di tengah masyarakat. Menurut Jamil, memimpin madrasah Kamad harus gaul, gaul yang membangun. “Biasa ada istilah, lebih baik makan terasi, daripada kalah aksi,” ucap Jamil sambil berguyon.

Selain itu, Kepala Madrasah juga harus dekat dengan pemerintah. Bagaimana caranya? Sebagai Kamad, harus mendukung program pemerintah, dan bisa terlibat dalam berbagai kegiatan yang dibuat pemerintah.

Ia juga menyampaikan bahwa, sebagai Kamad harus mampu mensejahterahkan honorer. Tidak membeda-bedakan honorer dan ASN.

“Inilah yang terus kami lakukan. Kemudian, kami juga aktif membuat kegiatan di sekolah dan selalu mengundang pemerintah,” tandasnya. (*)

Pos terkait