BANGGAI RAYA- Sebagian orang belum mengenal sosok anggota legislatif (Aleg) DPRD Banggai asal daerah pemilihan (Dapil) 3 dari Fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Banggai, Sri Rosdiana Thia, SE, S.Th. Sri merupakan istri mantan Kepala BKD Banggai, almarhum Kaleb Sikawin, SE, MM.
Anggota DPRD Banggai yang meraup 2.163 suara ini, mendapatkan kursi pertama dari perolehan suara terbanyak PDI Perjuangan dapil 3 setelah diakumulasi dari 4 caleg saat itu, yang berjumlah hampir 7.000 suara.
Sri Rosdiana Thia merupakan lulusan D3 Keuangan dan Perbankan Universitas Samratulangi, anak ketiga dari empat bersaudara dari pasangan almarhum Albert Thia yang merupakan suku Banggai-Balantak, dengan Jeanetin Molimoy suku Lamala-Balantak. Ia adalah satu-satunya anak perempuan dari empat bersaudara.
Sang suami, almarhum Kaleb Sikawin merupakan putra asli suku Saluan-Balantak.
Saat ini, Sri Rosdiana Thia duduk menjadi anggota Komisi 2 DPRD Banggai yang membidangi Ekonomi dan Pembangunan. Ia memiliki kerinduan untuk bisa memperjuangkan wilayahnya, terlebih bagi Dapil 3 yang masih dibilang sangat terkebelakang dalam pembangunan infrastruktur dan juga ekonomi masyarakat.
Keinginan menjadi Aleg DPRD Banggai, bukan tidak memiliki alasan. Niatannya, ingin membela dan menyuarakan kepentingan rakyat, khusus di wilayah pemilihannya di dapil 3.
Dikenal di wilayah pemilihannya, Sri dengan pembawaan yang sangat sederhana dan merakyat. Di setiap momen, semisal acara perkawinan, ia selalu menolak untuk duduk di jejeran paling depan, tetapi duduk di belakang ingin membaur dengan masyarakat.
“Saya sadar jabatan anggota dewan ini karena izin dari Tuhan dan karena didudukkan oleh rakyat. Tanpa rakyat, saya bukan siapa-siapa, sehingga saya malu jadi Aleg kalau tidak memberikan atau menyuarakan kepentingan rakyat,” tutur Sri Rosdiana Thia kepada Banggai Raya, Minggu (31/10/2021) melalui pesan WhatsApp.
Begitu terpilih menjadi Aleg DPRD Banggai, Sri Rosdiana Thia langsung menepati janji-janji politiknya saat kampanye. Seperti, pengadaan kendaraan ambulance untuk masyarakat di Dapil 3.
Kendaraan ambulance tersebut digratiskan bagi seluruh warga yang ingin menggunakannya. Itu sebagai bentuk rasa kepeduliannyanya kepada warga. Terutama bagi mereka yang dalam keadaan sakit dan berduka, sehingga ia ingin meringankan beban duka warga dengan memberikan bantuan ambulance gratis.
Sri Rosdiana Thia adalah sosok low profile saat bersama dengan masyarakat. Makanya, banyak warga yang tidak mengenal dan mengetahui bahwa Sri Rosdiana telah menjadi salah satu aleg di gedung yang terletak di Teluk Lalong Luwuk. Itu karena penampilannya yang sederhana dan merakyat.
“Betul, mereka tidak percaya kalau saya ini adalah Aleg DPRD Banggai, banyak orang yang tidak percaya kalau saya Aleg,” ceritanya sambil tertawa.
Sebagai bentuk perhatian terhadap konstituennya, Sri Rosdiana Thia terus memperjuangkan kepentingan rakyat di dearah pemilihannya. Seperti pada saat paripurna DPRD Banggai belum lama ini, dengan lantang ia meminta Pemda Banggai agar segera memperbaiki jalan di Desa Garuga yang sudah hancur total.
Sri menyampaikan langsung kepada Pemda Banggai. Dengan harapan, jalan yang berada di Desa Garuga segera diperbaiki. Ia pemberani, bicaranya lantang.
Ia memegang prinsip bahwa seorang wakil rakyat harus berani membela dan memperjuangkan hak-hak rakyat. Apa gunanya dipilih rakyat kalau tidak bisa bicara. Yang paling utama, yaitu menyuarakan kepentingan rakyat di dapil pemilihannya masing-masing.
“Syukurlah, sekarang jalan di Desa Garuga sudah diperbaiki. Memang kalau saat rapat di DPRD, saya sering bicara tegas. Dan itu semua untuk kepentingan warga,” tutup ibu berstatus single parent ini. (*)
Penulis: Muh Rum Lengkas
