BANGGAI RAYA- Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, mahasiswa KKN UMLB Posko Desa Kokini, Kecamatan Banggai, Kabupaten Banggai (Balut) membuat terobosan dan inovasi.
Inovasi yang dilahirkan peserta KKN kampus hijau di bawah dampingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Khairul Akbar ini berupa Gerakan Lihat Sampah Ambil atau GeLiSa.
Tidak hanya melahirkan sebuah nama inovasi, mahasiswa juga langsung mempraktikkannya. Mereka turun melakukan aksi bersih-bersih sebagai implementasi dari program gerakan tersebut.
Kepada Banggai Raya, Rabu (27/7/2022), DPL KKN UMLB Posko Kokini Kecamatan Banggai, Khairul Akbar mengatakan, inovasi ini lahir karena bentuk kepedulian dan kecintaan mahasiswa terhadap lingkungan tempat mereka mengabdi.
“Kemudian, mengingatkan kesadaran masyarakat yang dinilai masih kurang dalam menjaga kebersihan lingkungan. Hingga membuang sampah sembarangan,” ujar Khairul Akbar, yang juga dosen di Fakultas Agama Islam itu.
Olehnya kata Khairul, mahasiswanya mencanangkan program GeLiSa. Ini untuk membantu masyarakat dan pemerintah. Betapa pentingnya menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya.
Melalui program dan terobosan ini kata Khairul, setidaknya bisa menjadi warisan bagi masyarakat untuk terus ditanamkan dalam menjaga kebersihan.
“Proker GeLiSa ini diharapkan tidak hanya diterapkan di Desa Kokini saja, tapi bisa menjadi rujukan bagi posko lainnya,” kata Khairul Akbar.
Program yang dicetuskan mahasiswa peserta KKN ini mendapat respon yang baik dari masyarakat. Bahkan mereka begitu mendukung.
“Insya Allah kedepannya Gerakan Lihat Sampah Ambil ini bisa dijalankan bersama-sama dengan Pemdes dan masyarakat,” tuturnya.
Ia menambahkan, kegiatan GeLiSa ini baru dilaksanakan kali ini dan akan menjadi kegiatan rutin setiap minggu selama mahasiswa berada di lokasi KKN.
“Jadi GeLiSA ini sebagai bentuk Kampanye terhadap masyarakat Desa Kokini Kecamatan Banggai akan pentingnya menjaga Kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan,” tandasnya. (*)
Editor: Jajad Sudrajad
