BANGGAI RAYA- Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Banggai, Syofyan Lalusu menegaskan, Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai bersedia mengirimkan putra dan putri siswa SMA/SMK sebagai calon peserta Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) untuk tingkat Provinsi Sulawesi Tengah.
“Kalau seleksi provinsi akan segera dilakukan, ini secara nasional. Kalau mereka sudah minta, tapi belum diketahui kapan. Saya juga disini (Luwuk) mau melaksanakan, sudah ada wabah virus corona. Tetapi, seandainya tiba-tiba provinsi meminta, dan kita belum melakukan seleksi, maka saya akan memilih para siswa yang akan dikirim ke provinsi dengan data-data yang ada, dari 100 siswa. Pada prinsipnya, Banggai bersedia mengirimkan peserta calon Paskibraka baik tingkat provinsi maupun nasional.” Tekan Syofyan Lalusu kepada Banggai Raya, di kantornya, Rabu (8/4/2020).
Dispora Banggai sebut dia, telah melakukan seleksi calon Paskibraka tahap pertama, tinggal seleksi ke provinsi. Seleksi tahap pertama telah merekrut sebanyak 100 siswa SMA/SMK se Kabupaten Banggai. Selanjutnya melakukan seleksi untuk mendapatkan 47 peserta calon Paskibraka, terdiri 45 peserta di kabupaten dan 2 calon Paskibraka provinsi.
Sementara ini kata dia, Dispora Banggai memfokuskan untuk seleksi siswa SMA/SMK yang akan ikut Paskibraka tingkat provinsi. Dampak pandemi Covid-19, sehingga belum ada kepastian, ada tidak, mau dilakukan seleksi tingkat provinsi.
Ia mengatakan, 100 siswa yang sudah lolos seleksi tahap pertama merupakan hasil seleksi Dispora Banggai yang turun langsung ke kecamatan-kecamatan di wilayah Kabupaten Banggai. Kemungkinan ada lima pasang siswa yang akan mengikuti seleksi tingkat provinsi.
“Kelima pasang siswa tersebut akan kami seleksi disini saja (Dispora). Dari 100 siswa itu, dipilih 5 pasang putra dan putri untuk diseleksi di daerah ini. Begitu dapatkan dua siswa, akan dikirimkan ke provinsi. Kami masih melakukan referensi dan seleksi data para siswa tersebut. Tinggal menyesuaikan dengan kebutuhan provinsi, seperti apa. Seleksinya akan dibuat disini (Dispora) atau di Alun-alun Luwuk. Kalau itu tiba-tiba dimintakan. Tapi, kalau sudah berakhir Covid-19,” cetusnya.
“Apabila tidak terjadi wabah Covid-19 ini, sistem seleksinya sudah akan berjalan, sejak tanggal 23-25 Maret 2020 sudah bisa ditentukan peserta calon Paskibraka. Dispora Banggai coba undurkan di tanggal 1 April 2020, ternyata tambah naik Pandemi Covid-19. Maka semua dihentikan, sampai waktu yang tidak ditentukan,” tambahnya. RUM
