BANGGAI RAYA- Dalam rangka Kegiatan Kerja Mandiri Kelompok (KKMK) Tematik Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), mahasiswa AMIK Luwuk yang berjumlah tujuh orang menggelar beragam lomba bertempat di Kelurahan Mendono, Kecamatan Kintom.
Kegiatan mengangkat tema ‘junjung tinggi sportivitas dan solidaritas’ ini dibuka secara resmi oleh Camat Kintom, Amrizal Latief pada Senin 5 Desember 2022, di Lapangan Mendono.
Turut hadir Direktur AMIK Luwuk Banggai, Heriyanto Sahidu S.Sos., S.Kom., MM., Lurah Mendono, Abdul Hafid Muid, Lurah Mendonun, Dosen Pendamping Lapangan, Ahmad Yahya, SE.,MM), dan Ketua Panitia MBKM, Anjas Arota, S.Si.,M.Pd.
Kemudian hadir juga tokoh masyarakat, warga setempat mulai dari peserta didik tingkat TK hingga SMA dan juga masyarakat umum.
Ketua Panitia KKMK MBKM, Anjas Arota mengatakan, beragam lomba yang diselenggarakan mulai tanggal 5 Desember 2022 ini yaitu lomba Bola dangdut, futsal, bola voli, lomba adzan, dan hafalan surah pendek.
“Lomba ini dilaksanakan oleh peserta MBKM Membangun Desa AMIK Luwuk Banggai bekerjasama dengan Karang Taruna Kelurahan Mendono,” kata Anjas yang juga Kepala Lembaga Pengabdian Masyarakat di kampus berbasis IT itu.
Adapun peserta yang terlibat dalam lomba ini kata Anjas, mulai dari usia TK, SD sampai umum. “Kegiatan MBKM ini akan berlangsung dari 5 Desember sampai dengan 3 Januari 2023 mendatang,” tuturnya.
Dalam kegiatan ini, masyarakat begitu antusias. Itu dibuktikan dengan banyaknya warga yang hadir saat pembukaan. Mereka tampak memadati lapangan.
Sementara itu, Direktur AMIK Luwuk Banggai, Heriyanto Sahidu mengatakan, kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka-Membangun Desa merupakan salah satu program yang diselengarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yang digagas Menteri Nadiem Makarim.
“Kampus AMIK Luwuk banggai menawarkan 4 program MBKM kepada mahasiswa semester 5 yakni, Magang Studi/proyek independen, assistensi mengajar, dan membangun desa,” jelasnya.
Ia berharap, melalui kegiatan ini mahasiswa tetap terus belajar walaupun bukan secara teori yang didapatkan di kampus, melainkan belajar di luar kampus agar bisa menambah ilmu dan pengalaman ketika lulus kuliah nanti.
Tujuannya tak lain, Agar pengetahuan dan keterampilan mahasiswa bisa seimbang. Sehingga dapat melahirkan alumni yang berkompeten dan siap bersaing di tengah masyarakat. (*)
