Buka Penerimaan Santri Baru, Berikut Biaya Masuk Ponpes Al-Murad Luwuk

BANGGAI RAYA- Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Murad, yang beralamat di Bukit Inspirasi, Keles, Kelurahan Keleke, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah mulai membuka pendaftaran santri baru Madrasah Tsanawiyah (MTs) tahun ajaran 2023/2024.

Pendaftaran mulai dibuka tanggal 01 Maret hingga 15 Juni 2023. Tempat pendaftaran, link daftar online, alamat Sekretariat di Jalan S.Parman, Pelita, Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah. Bagi yang ingin mendaftar bisa menghubungi Ustadz Moh.Rifai (0812-9742-0782) dan Ustadzah Tika (0857-9653-8180).

Ponpes Al-Murad Luwuk akan menyediakan fasilitas bagi para santri baru, yakni asrama putra, masjid dan runang belajar.

BACA JUGA:  Gelar Donor Darah Rutin, DSLNG Kembali Donorkan 225 Kantong Darah

Pimpinan Pondok Pesantren Al-Murad Luwuk, Drs. H. Zainal Abdin Alihamu, MA mengatakan, bahwa telah dibuka pendaftaran Santri Baru Ponpes Al-Murad tahun pelajaran 2023/204 untuk jenjang Madrasah Tsnawiyah (MTs) Putra.

“Yang diterima santri baru putra. Tahun ajaran baru ini, Ponpes Al-Murad Luwuk akan menerima sebanyak 60 santri baru,” kata H. Zainal Abidin Alihamu kepada Banggai Raya.

Lebih lanjut, Ketua MUI Kabupaten Banggai ini menjelaskan, bahwa syarat pendaftaran untuk santri baru, yakni muslim, bisa membaca Alquran, mengisi formulir, dan melengkapi pemberkasan administrasi.

Pemberkasan administrasi, diantaranya, Fotocopy kartu keluarga sebanyak 2 lembar, KTP orang tua 2 lembar, akta kelahiran 2 lembar, surat kelakuan baik dari sekolah asal, SKHUN yang telah dilegalisir sebanyak 4 lembar.

BACA JUGA:  Muscab Muhammadiyah, Aisyiyah dan NA Masama Dihadiri PDM Banggai

“Sertifikat penghargaan jika ada, rapor terakhir, ijazah yang telah dilegalisir, surat pernyataan orang tua bermaterai akan disediakan oleh pondok untuk yang lulus, dan fotocopy kartu BPJS/KIS,” jelasnya.

Biaya pendidikan sambung Ustadz Zainal Abidin Alihamu, pertama kebutuhan pakaian, yakni baju seragam olahraga 1 pasang Rp200.000, topi , dasi dan lambang 1 pasang Rp100.000, baju seragam Pramuka 1 pasang Rp290.000, baju seragam putih biru 1 pasang Rp280.000, baju seragam batik 1 pasang Rp280.000, dan baju almamater Rp300.000, total Rp1.450.000.

BACA JUGA:  Hafal 30 Juz Alquran, Shehan Fadilah Lulusan Daarul Hikmah Luwuk Dihadiahi Umrah

Kedua lanjut dia, kebutuhan operasional bulanan, yaitu, biaya makan minum Rp800.000 selama 3 bulan Rp2.400.000, kemudian SPP Rp200.000 selama 3 bulan Rp600.000, dan fasilitas kebersihan Rp450.000 pertahun, jadi total Rp3.450.000.

“Ketiga, kebutuhan pribadi, yakni bantal dan guling Rp200.000, seprei dan sarung bantal Rp200.000, iuran kegiatan santri Rp1.000.000, dan buku pondok santri Rp500.000, jadi total Rp1.900.000. Keempat, biaya pembanguan sebesar Rp800.000,” ungkapnya.

“Total biaya, pertama kebutuhan pakaian Rp1.450.000, kedua, kebutuhan operasional bulanan Rp3.450.000, ketiga, kebutuhan pribadi Rp1.900.000, dan keempat, pembangunan Rp800.000, sehingga total keseluruhan Rp7.600.000,” pungkasnya. RUM

Pos terkait