Warga Toili Tewas Tersengat Aliran Listrik

Personel Polsek Toili saat melakukan olah tempat kejadian perkara awal aliran listri yang menyengat pemuda Toili. FOTO: DOK. POLRES BANGGAI

BANGGAI RAYA- Aparat Polsek Toili melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) awal meninggal dunianya seorang warga yang diduga akibat tersengat aliran listrik, Senin (4/4/2022) sekitar pukul 13.40 Wita.

Peristiwa ini terjadi di komplek penjual makanan depan lapangan Sepak Bola, Desa Marga Kencana, Kecamatan Toili, Kabupaten Banggai dengan korban berinisial HY pemuda berusia 20 tahun.

Kapolsek Toili, Iptu Tonny SH menjelaskan bahwa menurut keterangan saksi yang bersebelahan warung dengan korban, saat itu saksi tengah memasak dan mendengar korban sedang bernyanyi di warungnya.

BACA JUGA:  DSLNG Gelar Halalbihalal Bersama Wartawan di Luwuk

“Dan tidak lama saksi mendengar suara letupan dan benturan dari warung korban,” jelas Iptu Tonny.

Mendengar suara tersebut, kata Kapolsek, saksi kemudian mencoba memanggil korban namun tidak ada jawaban sehingga saksi mendatangi warung korban. “Karena warung belum dibuka, saksi mengintip dari sela-sela pintu. Saksi kaget melihat korban tergeletak di lantai dalam keadaan kejang sambil memegang microphone,” kata Kapolsek.

BACA JUGA:  Proyek Dermaga Terapung Dibatalkan Dispar Banggai, Rp899 Juta Jadi Silpa di Awal Tahun

Kemudian lanjut Iptu Tonny, saksi berteriak minta tolong, namun tidak ada yang mendengar karena warung di sekitar masih tutup. Saksi lalu berlari menuju ke kantor Bank BPD untuk meminta pertolongan.

“Tidak lama kemudian warga datang dan langsung membawa korban menuju ke Puskesmas untuk mendapatkan pertolongan medis,” beber Iptu Tonny.

Kapolsek mengungkapkan, setelah dilakukan pemeriksaan dan tindakan dari pihak Puskesmas sekitar pukul 15.10 Wita korban dinyatakan meninggal dunia.

BACA JUGA:  3 Bulan Melarikan Diri, Pelaku Penganiayaan di Batui Dibekuk Polisi 

“Menurut keterangan dari dokter pemeriksa bahwa pada saat pasien di bawah ke Puskesmas toili II korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa,” ungkap Kapolsek

Ia menambahkan, hasil pemeriksaan medis yang dilakukan, dugaan korban meninggal dunia akibat sengatan listrik karena pada dada sebelah kanan korban terdapat luka bakar atau lebam. “Pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan otoupsi dan dibuktikan dengan surat penyataan,” tutup Kapolsek. (*)

Penulis: Muh Rum Lengkas

Pos terkait