BANGGAI RAYA- Nasib nahas menimpa Suparmi (62), warga Dusun III, RT 010/005, Desa Piondo, Kecamatan Toili, ditemukan tewas setelah terseret arus sungai sejauh 1 kilometer (Km), sekitar pukul 11.00 WITA, Rabu (3/6/2020).
Kejadian nahas tersebut, barawal saat korban bersama suaminya Dasran (67) dan 6 warga lainnya, dari kebun hendak pulang ke rumah. Mereka memaksakan diri menyeberang sungai dalam kondisi arus deras dan air setinggi perut orang dewasa.
Berdasarkan keterangan saksi Lita (30), saat bersama 6 warga lainnya menyeberangi sungai dalam keadaan banjir, tiba-tiba pegangan korban terlepas, hingga terseret sejauh 1 km dari lokasi kejadian.
Melihat korban terseret arus sungai, Dasran (suami korban), Lita dan warga lainnya berupaya untuk menepi dan mengejar korban yang hanyut terbawa arus di sepanjang tepian sungai. Alhasil, berselang sekitar 30 menit kemudian korban ditemukan mengapung di sungai dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Selanjutnya, suami korban langsung membawa jenazah ke kediaman untuk dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Piondo.
Kapolsek Toili, Iptu Candra saat dikonfirmasi membenarkan ada Ibu Rumah Tangga (IRT) yang merupakan warga Dusun III, RT 010/005, Desa Piondo, Kecamatan Toili, atas nama Suparmi dilaporkan tewas terseret arus sungai.
Hal senada juga disampaikan Babinsa Koramil-03/Batui Kodim 1308/LB Serda Eko Apriyanto.
Atas kejadian tersebut, pihak keluarga telah mengikhlaskan dan tidak menghendaki dilakukan visum serta tidak menuntut kepada pihak manapun dan dibuatkan surat pernyataan mengetahui kepala desa setempat. MAN
