BANGGAI RAYA- Kepala SMKN 1 Luwuk, Hasdin Malomban mengaku pada pelaksanaan ujian sekolah bagi siswa kelas XII yang akan digelar pada tanggal 22-31 Maret 2021 dilakukan secara Daring (dalam jaringan) atau online, serta Luring (luar jaringan) atau kunjungan ke rumah-rumah.
Siswa yang memilik sarana dan fasilitas lengkap akan mengikuti ujian sekolah secara daring, tetapi ada juga sejumlah siswa yang tidak memiliki fasilitas tersebut. Pastinya, siswa yang tidak memiliki handphone dan dukungan internet akan mengikuti US secara Luring.
Rata-rata siswa SMKN 1 Luwuk berasal dari luar Kota Luwuk, seperti dari Provinsi Morowali, Banggai Kepulauan dan Banggai Laut, serta Kecamatan Bualemo, dan Tikupon.
“Insya Allah, semua ujian secara daring. Daring saja, kasian kitorang punya anak-anak. Saya sudah telepon ibu Kasi, jangan coba-coba, harus daring. Untuk siswa yang tidak memiliki fasilitas akan ikut secara luring. Pihak sekolah sementara mencarikan jalan keluar, apa secara luring. Tidak bisa dirugikan anak-anak. Sementara dalam proses pendataan bagi siswa yang akan melaksanakan ujian. Sementara data di proses oleh panitia. Jadi susah sekarang ini,” kata Hasdin Malomban kepada Banggai Raya, Rabu (17/2/2021) via telepon.
Ia mencoba untuk meminta kebijakan kepada Pemerintah Provinsi Sulteng, agar yang tidak punya sarana tersebut, bisa masuk ke sekolah untuk mengikuti ujian sekolah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, yaitu mencuci tangan, memakai masker serta menjaga jarak sekitar 2 meter.
SMKN 1 Luwuk merencanakan memasukan siswa yang tidak memiliki HP, sebanyak 2 orang untuk masuk sekolah dengan menggunakan fasilitas sekolah.
“Sebenarnya bisa asal tidak bisa banyak orang. Ada inisiatif seperti itu, tapi untuk melaksanakan itu, kami harus berkoordinasi dengan Pemprov Sulteng, apa diberikan atau tidak,” ujarnya.
“Sudah pasti tanggal 22-31 Maret 2021 pelaksanaan US bagi siswa kelas XII. Kami akan atur sebagaimana baiknya, semoga semua bisa secara daring. Kami harapkan bantuan jurnalis bisa sosialisasikan pelaksanaan ujian sekolah secara daring di SMKN 1 Luwuk,” pungkasnya.
