SKB Luwuk Terima 300 Pendaftar Ujian Kesetaraan

Ilustrasi

BANGGAI RAYA- Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Satuan Non Formal (SNF) Luwuk telah menutup pendaftaran bagi peserta ujian kesetaraan tahun ini. Jumlah pendaftar hingga 31 Desember 2020 mencapai 300 lebih calon peserta.

Demikian disampaikan Kepala SKB SNF Luwuk, Dg. Mattahang kepada Banggai Raya, Senin (4/1/2021) via telepon. “Pendaftaran sudah ditutup, untuk Paket C pendaftar lebih dari 200 peserta dan Paket B lebih dari 100 calon peserta,” ujarnya.

BACA JUGA:  Forum Musrenbang 2025 di Palu, Bupati Banggai Terima Penghargaan Pemprov Sulteng

Namun dari 300 lebih calon peserta yang mendaftar itu kata Dg. Mattahang, belum final. Dan saat ini masih menunggu hasil verifikasi Dapodik. “Belum fix, masih menunggu dari Dapodik. Karena biasanya peserta tidak muncul namanya di Dapodik,” kata Dg. Mattahang.

BACA JUGA:  Forum Musrenbang 2025 di Palu, Bupati Banggai Terima Penghargaan Pemprov Sulteng

Menurut Dg. Mattahang, ada beberapa faktor nama calon peserta ujian kesetaraan tidak muncul setelah verifikasi Dapodik. Salah satunya kendala dalam kartu keluarga. “Menurut informasi dari pusat, salah satu penyebab yakni kesalahan data dalam kartu keluarga. Misalnya status peserta di KK tercantum tamat SMA, padahal belum tamat. Itu bisa fatal,” jelasnya.

BACA JUGA:  Forum Musrenbang 2025 di Palu, Bupati Banggai Terima Penghargaan Pemprov Sulteng

Namun kendala semacam itu sambung Dg. Mattahang, kemungkinan hanya satu atau dua calon peserta. Tapi diharapkan semua nama-nama calon peserta yang mendaftar dapat lulus semua dan namanya keluar di Dapodik.

Sementara untuk pelaksanaan ujian, Ia mengaku sampai saat ini belum ada petunjuk teknis (Juksnis) terkait ujian tersebut. “Apakah menunggunakan komputer seperti tahun-tahun sebelumnya, kita belum tahu. Saat ini kita masih menunggu Juknisnya,” tandasnya. JAD