Setahun Mualaf, Adik Ini Hafal 2 Juz Alquran

SALAH seorang santri Ponpes Daarul Hikmah Luwuk, Khalid yang merupakan mualaf tengah tampil ceramah di bulan Suci Ramadhan. FOTO: ISTIMEWA

BANGGAI RAYA- Setahun lalu setelah mendapat hidayah memeluk Agama Islam menjadi mualaf, I Wayan Aditia Pradana langsung mondok di Pesantren Daarul Hikmah Luwuk. Saat ini, Ia pun telah mampu menghafal 2 Juz Alquran.

Tidak hanya hafal 2 Juz Alquran, saat ini santri Kelas XI asal Luwuk itu mampu tampil ceramah di bulan suci ramadhan. Kemampuan menghafal dan ceramah ini, mendapat apresiasi dan menjadi kebanggan tersendiri bagi Ponpes Daarul Hikmah Luwuk.

BACA JUGA:  DSLNG Terima Kunjungan Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah

Informasi ini, seperti dilansir dari postingan akun Ponpes Daarul Hikmah Luwuk di media sosial Facebook. “Anak kami ini namanya I Wayan. setahun yg lalu dia muallaf bersama ibunya,” tulis akun Ponpes tersebut.

Saat ini lanjutnya, Adik I Wayan yang akrab disapa Khalid telah hafal 2 Juz dan sudah berani ceramah di bulan Ramadhan. “istiqamah ya nak…. Barakallah laka,”.

“Ponpes Daarul Hikmah Luwuk  Bangga padamu nak skrg Namanya Khalid,” tutup akun itu.

BACA JUGA:  UGM dan Kabupaten Banggai Kerja Sama Pengelolaan Sumber Daya Air dan Geopark

Postingan itu pun banyak mendapat respon positif dari warganet. Hingga Rabu (14/4/2021) Pukul 20.25 WITA, postingan itu telah direspon 229 like, 24 komentar dan 9 kali dibagikan.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala MTs, Ustadz Hasroli S.Pd.I yang juga Kepala Kepembinaan di Ponpes Daarul Hikmah Luwuk, membenarkan informasi itu. “Iya pak (benar). Adik kami ini, masuk Ponpes Kelas X Aliyah semester II,” ujar Ustadz Hasroli.

BACA JUGA:  Selamat! Sahabat ADA FC Jawara Turnamen Futsal Banggai Bersaudara Cup 1 2024

Meski terbilang masih baru, Khalid mampu menyesuaikan dengan pelajaran yang ada di Ponpes Daarul Hikmah Luwuk. “Dia bisa menyesuaikan pelajaran yang didominasi pelajaran agama dan Bahasa Arab. Tapi Khalid mampu,” katanya.

Ia menjelaskan, Khalid adalah putra dari pasangan Sri Rahayu dan Komang Rasikun. “Harapan saya, semoga tetap Istikomah dalam Islam dan menjadi insan penebar kebaikan dimanapun berada,” harapnya.

Pos terkait