BANGGAI RAYA – Pengurus Asosiasi Sepak Bola Kabupaten (Askab) PSSI Kabupaten Banggai bersama SSB SJS Luwuk berencana akan menggelar pelatihan bagi Wasit lisensi C III daerah dan Pelatih lisensi D Nasional tingkat Askab/Askot, selama enam hari penuh pada bulan Mei 2021 mendatang.
Untuk kuota peserta, sesuai protokol kesehatan yakni 30 untuk pelatih dan 30 wasit amatir. Pesertanya ini, dari Kabupaten Banggai dan kabupaten sekitar dengan instruktur Pelatih dan Wasit yang ditunjuk berkualitas sesuai filosofi sepakbola Indonesia.
Ketua Panitia Penyelenggara, Adhy Lambesia yang juga Ketua Pengurus SSB SJS Luwuk mengatakan, pelatihan wasit dan pelatih berlisensi ini merupakan kegiatan pertama yang dilaksanakan di Kabupaten Banggai. “Tujuan utama dari pelatihan pelatih ini untuk mencetak pelatih profesional dengan harapan bisa mencetak pemain sepakbola berkualitas di Kabupaten Banggai, melalui program-program latihan yang tepat sasaran. Bukan sekedar asal tendang dan lari saja,” ujarnya.
Sementara tujuan pelatihan wasit kata Adhy, untuk mencetak wasit profesional dan berkualitas yang berlisensi dan dapat memimpin pertandingan dengan bijaksana serta adil. “Kuota yang kita berikan dari panitia 30 pelatih dan 30 wasit, dan sampai saat ini Kabupaten Banggai baru memiliki 6 pelatih berlinsensi yaitu 4 lisensi D nasional dan 2 pelatih lisensi C AFC. Ini tidak sebanding dengan pemain sepak bola yang ada di Kabupaten Banggai,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Askab Kabupaten Banggai, Taufik Kamin memberikan apresiasi atas renca kegiatan tersebut yang dimotori SSB SJS Luwuk. “Semakin banyak pelatih kita yang berlisensi akan mencetak pemain yang berkualitas dan bagus. Apalagi didukung dengan keprofesional kepemimpinan wasit yang baik dan adil, maka sepakbola Banggai akan semakin berkembang baik,” ungkapnya.
Untuk itu, Taufik berharap pelatihan ini bisa mencetak pelatih dan wasit yang profesional untuk kemajuan sepakbola Nasional, khususnya di Kabupaten Banggai.