BANGGAI RAYA– Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai dalam hal ini Dinas Kesehatan diminta untuk memperhatikan keselematan kerja para tenaga kesehatan di Kabupaten Banggai. Hal ini menyusul menguatnya fenomena kasus Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia.
Wakil Ketua DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Banggai, Ramdhan Bukalang mengatakan, tenaga medis seperti perawat dan dokter sangatlah rentan terkait penyebaran virus tersebut, karena berhadapan langsung dengan orang yang sakit.
“Dengan keluarnya keputusan Presiden No 7 tahun 2020 tentang Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Corona, kami meminta agar Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai dapat menambah keberadaan alat kesehatan yang mendesak untuk pelayanan kasus corona serta APD (alat pelindung diri) yang layak bagi para petugas kesehatan,” ungkap Ramdhan Bukalang kepada Banggai Raya, Selasa (17/3/2020).
Tak hanya itu, ia juga meminta kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai agar memastikan stok APD di layanan-layanan kesehatan selalu tersedia. “Jangan sampai kosong, kasihan mereka yang berada langsung di lapangan berhadapan dengan yang sakit,” katanya.
Menurutnya, jika perawat dan dokter bekerja tanpa alat pelindung diri yang memadai, risiko penyebaran virus corona justru akan semakin besar. Kemudian, pemerintah juga diminta untuk memikirkan insentif mereka para petugas kesehatan yang bekerja dengan resiko yang besar tersebut. JAD
