BANGGAI RAYA-Meskipun Pemilu 2024 masih terbilang jauh, namun Bawaslu Banggai sudah mulai melakukan antisipasi terhadap potensi pelanggaran, mulai dari money politik, berita hoaks hingga isu SARA. Apalagi Pemilu 2024 akan bersamaan dengan tahun penyelenggaraan Pilkada, walaupun dengan hari pelaksanaan pemungutan suara yang berbeda.
Langkah antisipasi itu dilakukan melalui sosialisasi yang digelar Bawaslu Banggai pada Jumat petang (24/9/2021).
Pada sosialisasi yang dibuka Ketua Bawaslu Banggai, Moh Saiful Saide dan menghadirkan sejumlah pemateri seperti Alwin Palalo dari KPU Banggai dan Dr. Isnanto Bidja dari Untika Luwuk, Bawaslu mengajak agar berbagai elemen mulai dari pelajar, mahasiswa, tokoh agama dan kalangan media massa, ikut melawan penyebaran informasi hoaks atau tidak benar, melawan isu SARA serta ikut mencegah terjadinya money politik.
Pada kesempatan itu, Alwin Palalo sempat menjelaskan skema sementara tahapan pemilu yang direncanakan dimulai awal 2022 dan pemungutan suara dilakukan pada 21 Februari 2024.
Sementara untuk pemilihan kepala daerah direncanakan pada 27 November 2024.(*)
Penulis: Iskandar Djiada
