BANGGAI RAYA- Pemerintah Kabupaten Banggai dan BPJS Kesehatan menggelar rapat membahas kepesertaan dan kebijakan penganggaran tahun 2021. Rapat Forum Komunikasi bertempat di Ruang Rapat Khusus Kantor Bupati Banggai, Selasa (8/9/2020). Dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Banggai, Abdullah Ali.
Turut hadir Kepala BPJS Kabupaten Banggai bersama staf, Asisten Administrasi Umum Setda Banggai, Kepala BPKAD, Kasi Jamsostek, Kadis Dukcapil, Kadis Kesehatan, Sekdis PMD, serta Kepala Bagian di lingkungan Setda Banggai.
Abdullah Ali mengatakan, melalui forum komunikasi ini, bersama-sama menyusun formula yang tepat untuk lebih mengoptimalkan penyelenggaraan program JKN di Kabupaten Banggai. “Tentunya, formula yang dibuat harus sejalan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” kata Abdullah.
Kesimpupan dari rapat tersebut di antaranya; dalam menjaga kesinambungan jaminan kesehatan nasional menuju Universal Healt Coverage (UHC) yang merupakan program prioritas nasional berdasarkan RPJMN 2020-2024, diharapkan pemerintah daerah dalam mendukung peningkatan jumlah penduduk Banggai yang terdaftar sebagai peserta JKN.
Selanjutnya,terkait persiapan anggaran JKN dalam APBD tahun 2021 bagi penduduk Kabupaten Banggai yang didaftarkan mengacu pada pedoman penyusunan APBD tahun 2021 dalam Permendagri Nomor 64 Tahun 2021 dengan jumlah minimal Rp27.877.941.738.
Sebelum menutup rapat tersebut, Sekretaris Daerah Abdullah Ali selaku ketua Forum Komunikasi Kabupaten Banggai mengingatkan forum komunikasi yang anggotanya pimpinan OPD agar memfokuskan anggaran yang sudah ditetapkan khusus untuk iuran JKN. “Semuanya harus berkesinambungan, saran-saran yang baik dan membangun kita ikuti, seperti saran dari DPRD sehingga semuanya tercover dengan jelas,” tuturnya. NAL
