BANGGAI RAYA- Tumbang 1-2 di laga perdana melawan Persipal Palu menjadi bahan evaluasi bagi Persikol Kolonodale untuk menatap laga berikutnya Liga 3 PSSI tahun 2022 regional Sulteng zona II wilayah timur, Grup B, Minggu (2/10/2022).
Persikol Kolonodale tampil konsisten walaupun harus berhadapan dengan tim besar seperti Persipal Palu. Hak tersebut terlihat di mana banyaknya peluang yang terbuang percuma dan harus takluk tipis 1-2 atas tim Persipal Palu.
Saat konfrensi pers setelah laga usai, Pelatih Persikol Kolonodale Japnan mengatakan, salah satu faktor yang membuat Persikol kebobolan adalah kurangnya koordinasi lini tengah dan belakang.
Seharusnya kata dia, anak asuhnya tadi bisa lebih sabar dalam meladeni tim sekelas Persipal Palu. Hal itu terlihat dari masih kurang koordinasi antar lini sehingga Persipal bisa memanfaatkan celah untuk mengeploitasi pertahanan skuatnya.
“Namun kami tidak menyalahkan para pemain karena ini akan menjadi bahan evaluasi kami untuk memperbaiki Kesalahan- kesalahan dalam menghadapi pertandingan berikutnya,” katanya.
Japnan menambahkan, untuk target mungkin sama dengan pelatih tim lain yakni bisa mencuri kemenangan di pertandingkan berikutnya untuk kemudian bisa membawa Persikol keputaran selanjutnya.
“Namun kami tidak menafikan dengan persiapan tim kami yang minim ditambah lagi para pemain yang minim jam terbang, menjadi PR untuk bisa membawa Persikol keputaran selanjutnya. Peringkat ke 4 digrup adalah hal yang realistis bagi kami untuk menjaga asa lolos putaran 8 besar,” pungkasnya. (*)
Penulis: Angki Bano