Pekan Depan, HIMABIO UMLB Turun Lakukan PHP2D di Desa Poroan

Tim HIMABIO UMLB yang dipimpin langsung Ketua Prodi Pendidikan Biologi, Wahyudin Abd Karim mengabadikan momen saat melakukan survei lokasi. FOTO: ISTIMEWA

BANGGAI RAYA- Dalam waktu dekat ini yakni pekan depan tepatnya 25 Agustus 2021, Tim Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Luwuk Banggai akan turun ke lokasi untuk melakukan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D).

Kegiatan PHP2D yang melibatkan 14 mahasiswa dan satu dosen pembimbing ini akan dipusatkan di Desa Poroan, Kecamatan Lamala, Kabupaten Banggai. Berbagai program telah disiapkan untuk mengangkat potensi alam yang ada di desa tersebut.

Ketua Prodi Pendidikan Biologi, FKIP UMLB, Wahyudin Abd Karim S.Pd., M.Pd., Jumat (20/8/2021) mengatakan, kegiatan PHP2D ini akan berlangsung cukup lama yaitu empat bulan.

BACA JUGA:  Wabup: Rekomendasi DPRD Banggai Harus Ditindaklanjuti Perangkat Daerah

“Setibanya di lokasi, kita akan mempresentasikan terlebih dahulu program-program yang akan dikerjakan. Setelah itu baru penandatanganan kontrak bersama Pemdes Poroan,” ujar Wahyudin Abd Karim yang juga Dosen Pembimbing Lapangan PHP2D ini.

Ia menjelaskan, beragam kegiatan akan dilaksanakan setelah tiba di lokasi atau lapangan. Pertama tentunya akan mengangkat Desa Poroan menjadi desa wisata, dengan melihat potensi laut dan pantainya yang begitu mempesona.

BACA JUGA:  Pot Bunga di Yos Sudarso Luwuk Sengaja Dirusak?

“Kita rencananya akan membuat konsep untuk pantainya seperti di Poganda, Banggai Kepulauan. Kemudian lautnya, kita ingin buat wisata diving dan buat wisata edukasi karang,” jelas Wahyudin Abd Karim.

Namun melihat keterbatasan, program-program yang akan direalisasikan akan disesuaikan. Minimal kata Wahyudin, bisa mengembangkan potensi karang di desa itu menjadi tempat wisata.

“Di Desa Poroan ini kan ada pohon mangrove-nya. Rencana kita akan buat jembatan dan gapura (papan nama) selamat datang. Kita akan tata untuk menarik wisatawan,” tambahnya.

Ia berharap, meski di masa pandemi ini, semua kegiatan yang akan dilakukan dalam PHP2D yang dibiayai Kemendikbudristek ini dapat terealisasi dengan baik. Tentunya dapat terasa manfaatnya bagi masyarakat.

BACA JUGA:  Awal Masuk Sekolah, SMPN 3 Luwuk Gelar Halal Bihalal

“Selain pengembangan potensi wisata, kami juga akan melakukan kegiatan pembinaan seperti membuat abon. Ini dilakukan untuk mengangkat potensi yang ada dan meningkatkan pendapatan masyarakat setempat,” tandasnya.

Diketahui, PHP2D yang akan dilakukan ini bertajuk Pemberdayaan dan Pengembangan Potensi Pertanian, Perikanan dan Wisata Berbasis Kearifan Lokal (Budaya Popandaa) Berkelanjutan Terhadap Masyarakat Pesisir di Desa Poroan, Kecamatan Lamala.

Pos terkait