BANGGAI RAYA- Dua Alumni Mahasiswa Universitas di Luwuk, Kabupaten Banggai berhasil lolos mengikuti pemagangan di
PPSD Migas Cepu, Jawa Tengah selama 12 bulan, sejak 7 Februari 2023 hingga 6 Februari 2024.
Kedua Alumni, yakni Ishak Sidjong berasal Kecamatan Kintom, jebolan Universitas Tompotika (Untika) Luwuk, jurusan Teknik Sipil, dan Muhammad Akhriz Riansyah berasal dari Kecamatan Luwuk, jebolan Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Luwuk-Banggai jurusan Teknik Sipil.
Bersama-sama keenam peserta lainnya telah menyelesaikan pemagangan selama 12 bulan.
Terbukti, saat menerima sertifikat pada acara Cloosing Ceremony Operator Program Apprenticeship (OPA) 2023, di Hotel Swiss Belinn Luwuk, Senin (19/2/2024).
Dalam pemagangan tersebut, para peserta mengikuti pembelajaran selama 257 hari kerja atau 2.054 jam. Meliputi 31 hari atau 248 jam untuk bagian teori dan praktik simulasi. 226 hari atau 1.806 jam untuk bagian praktik kerja di unit produksi.
Persentase teori dan praktik simulasi sebesar 12 persen, dan praktik kerja di unit produksi sebesar 88 persen.
Dari masa pemagangan tersebut, para peserta telah mengikuti serangkaian ujian/tes, baik dalam bentuk tertulis, praktik, maupun ujian presentasi.
Seluruh ujian/tes tersebut digunakan untuk memastikan efektivitas penyerapan pengetahuan, serta pengukuran kemampuan yang telah diberikan sebelumnya. Setelah melalui beberapa pertimbangan dan evaluasi oleh para instruktur.
Bahwa seluruh peserta telah berhasil memenuhi target perolehan pengetahuan dan pengalaman yang diperlukan sebagai bakal menjadi Field Operator di LNG.
Kedua peserta OPA jebolan Perguruan Tinggi lokal ini bisa mengimbangi dari Universitas luar, seperti Universitas Islam Malang, Institut Sains dan Teknologi Akprind Yogyakarta, dari STT Migas Balikpapan, Universitas Hasanuddin Makassar, dari Universitas Pertamina Jakarta, dan Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta.
Selama 12 bulan magang, Ishak Sidjong memenuhi 100 persen dengan 2.054 jam dari 2.054 jam belajar, kemudian Muhammad Akhriz Riansyah memenuhi 99,61 persen sebanyak 2.046 jam dari 2054 jam belajar.
Begitu juga,rekan-rekan mereka yang berjumlah 6 orang lainnya, memenuhi 95.72 persen sampai 100 persen dari jam belajar.
“Selama pemagangan, para peserta telah didampingi oleh pembimbing dan instruktur yang telah berpengalaman di bidang mereka. Para pembimbing dan instruktur tersebut telah membagikan pengalaman mereka yang bermanfaat bagi peserta tentang bagaimana bekerja di perusahaan kelas dunia, PT. Donggi Senoro LNG,” kata Industrial Relation dan Site HR Manager, Sagung Swandono saat memberikan sambutan. RUM
