Nilai Kemanusiaan Relawan PMI Tak Boleh Luntur!

SEKRETARIS Daerah Kabupaten Banggai, Abdullah Ali saat berada di Mabes PMI Banggai. FOTO: RUM LENGKAS

BANGGAI RAYA- Bupati Banggai, Amirudin Tamoreka berharap bahwa nilai-nilai kemanusian yang diusung para pegiat dan relawan PMI Kabupaten Banggai tidak boleh berubah, dan tidak boleh luntur. Karena dalam menjaga jati diri lembaga itu, dimaknai dengan kesungguhan seluruh keluarga besar PMI itu sendiri. Para relawan PMI juga harus terus menjaga prinsip, dan nilai kemanusian sebagai etos kerja untuk terus menebar nilai-niali kemanusiaan di tengah masyarakat.

BACA JUGA:  Roadshow Kelembagaan,  SKK Migas – JOB Tomori Santuni 200 Anak Yatim dan Sediakan Seribu Paket Sembako Murah

Demikian sambutan Bupati, Amirudin Tamoreka yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Banggai, Abdullah Ali dalam acara pembukaan Musyawarah Kerja Kabupaten (Muskerkab) PMI Kabupaten Banggai Tahun 2021, di Mabes PMI Banggai, Senin (22/11/2021).  

“Hal ini tentu saja luasnya jaringan PMI yang dapat dirangkul, dengan didukung jumlah sumber daya manusia (SDM) yang memadai, serta fasilitas dan prasarana yang dimiliki maupun kepecayaan, sekaligus modal yang harus dikelola dengan amanah dan baik,” kata Abdullah Ali.

BACA JUGA:  DSLNG Terima Kunjungan Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah

Ia mengatakan, pelaksanaan Muskerkab ini, selain merupakan agenda yang harus dilaksanakan, diharapkan pula dapat dijadikan sarana untuk bertukar informasi, evaluasi dan koordinasi dari berbagai permasalahan dalam pelaksanaan tugas maupun kegiatan yang telah dilaksanakan menurut bidang tugasnya masing-masing.

Untuk itulah, ia berharap agar kiranya momentum Muskerkab saat ini, dapat dijadikan sebagai langkah awal menyatukan persepsi dalam menangani setiap permasalahan yang berkembang di tengah-tengah masyarakat Kabupaten Banggai.

BACA JUGA:  Roadshow Kelembagaan,  SKK Migas – JOB Tomori Santuni 200 Anak Yatim dan Sediakan Seribu Paket Sembako Murah

“Sehingga kecenderungan terjadinya kelalaian, kesalahan dan ketidak berhasilan program kerja dan perencanaan kegiatan dapat dihindari. Paling tidak dapat diminimalisir, sehingga dukungan dan komitemen PMI untuk suksesnya pembangunan kesehatan di daerah yang kita cintai ini. Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melimpahkan rahmat, petunjuk dan bimbingannya kepada pengabdian kita semua,” ungkapnya. (*)

Penulis: Muh Rum Lengkas

Pos terkait