BANGGAI RAYA- Sebanyak 266 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata Mobilisasi Berkemajuan (KKN-MB) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Luwuk resmi dilepas pada Minggu sore (29/1/2023).
Pelepasan dan penutupan pembekalan KKN-MB Angkatan 33 yang berlangsung di pelataran kampus hijau itu dilakukan langsung oleh Rektor Unismuh Luwuk, Dr. Sutrisno K Djawa.
Hadir dalam Penutupan pembekalan dan pelepasan peserta KKN-MB ini, Wakil Rektor I Mustafa Abd Rahim, WR III Agung K Djibran, Ketua LP3M Unismuh Luwuk, Risno Mina, Dekan-dekan, dan Dosen Pembimbing Lapangan serta lainnya.
Dalam pelepasan ini, Rektor Unismuh Luwuk, Dr. Sutrisno K Djawa menekan pentingnya kolaborasi bagi mahasiswa saat di lokasi KKN nanti.
Menurutnya, kolaborasi sangat penting dilakukan mahasiswa, sehingga apa yang menjadi program-program kerja dapat terealisasi dengan baik.
“Setiap posko, sampai 13 mahasiswa. Kalau kerjasama antar mahasiswa ini dapat dibangun dengan baik, maka akan menghasilkan ide yang baik dan berguna untuk masyarakat,” ucap Rektor.
Sebagai mahasiswa, peserta KKN diharapkan dapat berinteraksi yang baik dengan Pemdes dan juga masyarakat setempat.
Apalagi, setiap mahasiswa memiliki tanggungjawab secara personal maupun sosial.
“Sehingga apa yang menjadi ide-ide dikomunikasikan dengan masyarakat. Bisa bersinergi dan berkolaborasi. Insya Allah KKN kita bisa berhasil,” kata Rektor.
Selain itu, Rektor juga mengingatkan pesan sebelumnya yaitu mahasiswa KKN diharapkan bisa menjadi motivator, inisiator dan fasilitator di masyarakat.
“Karena paradigma KKN sekarang sudah berbeda dengan sebelum sebelumnya. Kalau sebelumnya kita programnya fisik seperti bangun gapura, sekarang lebih ke pemberdayaan masyarakat. Bagaimana kita memberikan motivasi ke masyarakat untuk lebih sejahtera,” kata mantan Wakil Rektor II dua periode di kampus hijau itu.
Olehnya, mahasiswa diharapkan dapat mengimplementasikan semua ilmunya yang diperoleh di bangku kuliah. Dan ini sebagai bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat.
“Terakhir saya sampaikan kalian adalah duta-duta Unismuh Luwuk. Universitas memberi kewenangan kepada sodara-sodara di tengah masyarakat. Olehnya, etika moral dan perilaku dijaga,” ucap Rektor.
Kembali diingatkan, selama KKN-MB mahasiswa bisa menjaga nama baik almamater. “Semoga sodara-sodara bisa menjalankan KKN dengan baik. Lancar-lancar. Apalagi didampingi dengan Dosen Pembimbing Lapangan yang luar biasa. Dua Junior dan dua senior,” tandasnya.
Usai sambutan, dilanjutkan dengan penyematan atribut KKN-MB secara simbolis kepada dua mahasiswa. Dan diakhiri dengan foto bersama.
Diketahui, jumlah peserta KKN sebelumnya sebanyak 268 mahasiswa. Hanya saja dua orang menyatakan mundur, sehingga hanya 266 mahasiswa yang siap disebar di 22 Posko dua kecamatan yakni Kecamatan Luwuk Timur dan Kecamatan Masama serta Posko Kampus. (*)
Editor: Jajad Sudrajad
