BANGGAI RAYA- Karang Taruna Bergerak Dari Desa Untuk Indonesia (Berdansa) Desa Hunduhon, Kecamatan Luwuk Timur, bekerjasama dengan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Banggai, menggelar khitanan massal. Kegiatan Bakti Sosial (Baksos) yang dipusatkan di Masjid Nurul Jama’ah itu dilaksanakan sekitar pukul 10.00 Wita, Minggu (28/3/2021).
“Kami dari karang taruna, sangat antusias dan menyambut baik kegiatan baksos khitanan masal yang dilaksanakan PPNI Kabupaten Banggai,” ucap Ketua Karang Taruna Berdansa Desa Hunduhon, Halit Louto kepada Banggai Raya.
Halit mengaku, saking antusiasnya hanya dalam jangka waktu 4 hari, ia bersama pengurus karang taruna setempat, Karang Taruna Kecamatan Luwuk Timur dibantu dengan peserta KKN PPM Universitas Tompotika (Untika) Luwuk rampung. Sehingga kegiatan baksos khitanan masal ini berjalan lancar sesuai rencana dan dapat diikuti sebanyak 22 anak dari desa setempat maupun desa tetangga.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Tandalo Kecamatan Hunduhon, Rendi R Ahmad sangat mengampresiasi kegiatan baksos khitanan masal yang dilaksanakan Karang Taruna Berdansa Desa Hunduhon bekerjasama dengan PPNI Kabupaten Banggai. Rendi juga berharap kepada pengurus karang taruna yang ada di 12 desa dari 13 desa yang ada di wilayah itu, dapat mencontoh Karang Taruna Berdansa yang dapat melaksanakan baksos khitanan masal seperti ini.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Hunduhon Nasrun Bungalim juga mengampresiasi dan berterima kasih kepada pengurus Karang Taruna Berdansa Desa Hunduhon, Karang Taruna Tandalo Kecamatan Luwuk Timur dan PPNI Kabupaten Banggai, karena telah melaksanakan kegiatan baksos khitanan masal. Kegiatan tersebut dinilai sangat membantu warga setempat.
Ketua PPNI Kabupaten Zulkarnain Asona mengatakan, kegiatan baksos khitanan masal ini merupakan kegiatan rutin tiap tahun, sebagai bagian dari pengabdian masyarakat. “Kami dari PPNI Kabupaten Banggai selalu diundang dan bekerjasama seluruh elemen masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan baksos, seperti khitanan masal dan pemeriksaan kesehatan gratis,” tutur Zulkarnain Asona.
Untuk kegiatan baksos khitanan massal di Desa Hunduhon, melibatkan 15 anggota PPNI Kabupaten Banggai yang sehari-hari bertugas sebagai perawat di RSUD Luwuk, dengan menggunakan metode kolter atau laser.
Koordinator Kecamatan (Korcam) KKN PPM Untika Luwuk, Prayogi Latuba mengatakan kegiatan baksos khitanan masal seperti ini sangat luar biasa dan dapat membantu msayarakat. Sebagai peserta KKN PPM Untika yang ditempatkan di 7 desa di Kecamatan Luwuk Timur, Prayogi bersama 19 peserta lainnya, turun membantu mensukseskan kegiatan baksos tersebut.
Selain baksos khitanan masal, peserta KKN PPM Untika Luwuk, juga ikut berpartisispasi dalam kegiatan social lainnya, seperti membantu rehab Masjid Nurul Jama’ah Desa Hunduhon.