BANGGAI RAYA- Kantor Inspektorat Kabupaten Banggai berkomitmen untuk menolak gratifikasi. Bahkan instansi itu, selalu mewanti-wanti instansi yang akan diperiksa agar tidak menyiapkan jamuan seperti makanan dan minuman.
Hal itu ditegaskan Isnpektur Pembantu (Irban) Pengaduan Masyarakat dan Ivenstigasi, Inspektorat Banggai, Rampia Laamiri kepada Banggai Raya, Rabu (14/7/2021).
“Inspektorat saat ini benar-benar berkomitmen menolak gratifikasi. Kita sudah beberapa kali menyetorkan uang pemberian (gratifikasi) ke kas negara. Ada link dari KPK. Jadi kalau kita turun ke lapangan, kita sampaikan tujuan kita sesuai surat tugas. Meminta kepada yang bersangkutan atau yang akan dilakukan pemeriksanaan, agar tidak menyiapkan makanan maupun minuman. Karena kita dibiayai oleh negara,” tegas Rampia Laamiri.
Pihak yang bersangkutan atau intansi yang akan diperiksa kata Rampia, cukup menyiapkan tempat dan kesediaan orang-orang yang akan dilakukan pemeriksaan. “Kalau ada yang memberi (uang), kita tolak. Kalau dipaksa, kita akan terima dan langsung setor ke Kas Negara. Ini jadi pendapatan negara, dan saat disetor itu lengkap dengan nama pemberinya,” jelasnya.
Rampia kembali menegaskan, Inspektorat Banggai saat ini berkomitmen untuk menolak gratifisikasi. “Jadi kita benar-benar berkomitmen untuk itu. Bahkan menyiapkan air minum dan makanan saat kami melakukan pemeriksaan itu tidak boleh. Karena kita telah dibiayai negara dan ini menjadi komitmen kita,” tegas mantan Camat Moilong itu.
