Inovasi Teh Daun Kahumama Ikuti ‘Kehati Award 2020’

BANGGAI RAYA- Inovasi lokal asal Kabupaten Banggai yakni Teh Daun Kahumama diikutkan dalam ajang Kehati Award 2020. Bahkan, kelengkapan berkas untuk mengikuti ajang tersebut telah dipenuhi sejak bulan Maret 2020.

Inovator dan juga penemu Teh Daun Kahumama, Bahidin Laode Mpapa S.Hut.,M.Sc., kepada Banggai Raya, Selasa (30/6/2020) mengatakan, seharusnya penjurian dan penilaian dilakukan pada bulan Mei.

Hanya saja kata Bahidin Laode Mpapa S.Hut.,M.Sc., yang juga akademisi Fakultas Pertanian Unismuh Luwuk itu, saat ini bangsa Indonesia tengah dihadapkan dengan situasi pandemi virus corona. “Karena pandemi, jadi penjurian diundur nanti bulan Juli 2020,” ujarnya via pesan WhatsApp.

BACA JUGA:  DSNG Gelar Halalbihalal Bersama Wartawan di Luwuk

Diketahui, Kehati Award 2020 ini digelar oleh Yayasan Keanekaragaman Hayati (KEHATI). Kehati Award  merupakan bentuk apresiasi kepada para masyarakat yang telah berpartisipasi untuk mengurangi kerusakan alam.

Penghargaan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman akan pentingnya keanekaragaman hayati, pelestarian dan pemanfaatannya secara bijak dan berkelanjutan, serta pembagian manfaatnya yang berlandaskan keadilan.

Kabupaten Banggai kata Bahidin Laode Mpapa S.Hut.,M.Sc., mempunyai potensi sumber daya alam yang melimpah mulai dari sektor pertanian, perkebunan, kehutanan, pertambangan hingga sektor minyak bumi dan gas alam. Di sektor kehutanan, daerah ini memiliki banyak hasil hutan baik kayu dan non kayu.

BACA JUGA:  Proyek Dermaga Terapung Dibatalkan Dispar Banggai, Rp899 Juta Jadi Silpa di Awal Tahun

Dan salah satu hasil hutan kayu yang banyak sebarannya di Kabupaten Banggai yaitu kayu jabon atau dalam bahasa lokal disebut dengan kayu kahumama. “Jenis ini merupakan karunia Illahi untuk Kabupaten Banggai & Indonesia. Dan di tangan akademisi (dirinya, Red) dihasilkan produk yang punya manfaat bagi kesehatan tubuh. Ini semua karunia Allah SWT,” ucapnya.

Melihat potensi ini, ia mencoba untuk mengikutkan produk lokal tersebut untuk berpartisipasi dalam ajang Kehati Award 2020. “Mohon doanya dari seluruh masyarakat Kabupaten Banggai,” harapnya.

BACA JUGA:  Jelang Pilkada Banggai APDESI Diminta Netral

Adapun kriteria yang diikuti dalam ajang Kehati Award ini, Bahidin mengikuti kriteria Inovasi Kehati. Yakni kriteria perseorangan atau kelompok atau unit usaha dari sektor usaha kecil, usaha menengah, koperasi dan start-up.

Bagi anda yang ingin mendapatkan produk teh dari daun kahumama ini bisa didapatkan di Golden Hill Swalayan Luwuk, Galeri Dinas Koperasi, All Swalayan Simpong, Sa Pe Ole Ole samping Pombensin KM.5 atau dapat menghubungi kontak person 0857 2588 5743 (WA). JAD