BANGGAI RAYA – Dukungan masyarakat terhadap pasangan calon bupati/wakil bupati Banggai nomor urut satu, Hj. Sulianti Murad-Zainal Abidin Alihamu (HATIMU) terus menguat. Kali ini, dukungan datang dari kaum milenial Bali di Desa Mekar Kencana, Kecamatan Toili.
Seperti halnya yang diungkapkan salah satu tokoh milenial Bali di Desa Mekar Kencana, Mantre. Di sela-sela blusukan calon bupati Banggai, Hj. Sulianti Murad, Mantre menegaskan, dirinya selaku perwakilan milenial Bali siap memenangkan pasangan calon yang diusung Partai Gerindra dan Partai Amanat Nasioanl (PAN) tersebut.
Dasar pemberian dukungan tersebut lanjut Mantre, sangat beralasan. Sebab, sosok kandidat HATIMU memiliki komitmen yang tinggi untuk memberdayakan masyarakat.
Hal ini berangkat dari sebuah fakta tentang kiprah kandidat yang secara aktif cukup lama bergelut dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan. “Sebagai pengusaha sukses, Ibu Anti (Sulianti Murad) juga dikenal banyak berbuat untuk masyarakat di daerah ini. Seperti mengikuti jejak orang tua beliau (Murad Husain). Ini yang membuat kami tidak ragu memberikan dukungan penuh kepada beliau,” terangnya.
Ia pun berharap, di bawah kepemimpinan HATIMU ke depan, sektor pertanian akan lebih berkembang. Pembangunan infrastruktur akan ditingkatkan dalam mendukung produksi para petani. “Kita butuh perubahan, untuk menopang infrastruktur pertanian,” tuturnya.
Tidak hanya itu, di kesempatan yang sama ia juga meminta kepada HATIMU, ketika terpilih agar memberdayakan kaum minoritas Bali, melalui program unggulan yang telah dirancang untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. “Kami ucapkan terima kasih kepada calon bupati Banggai, Hj. Sulianti Murad yang telah mengunjungi kami. Harapan kami ketika terpilih agar memperhatikan pemberdayaan kaum minoritas Bali. Kami pun mendoakan dan mendukung HATIMU pada momentum pesta demokrasi yang dihelat 9 Desember 2020 mendatang,” pungkasnya.
Sementara itu, Hj. Sulianti Murad menyatakan komitmennya terhadap pemberdayaan masyarakat di daerah ini untuk semua sektor. Untuk sektor pertanian dan perikanan, HATIMU berjanji mengalokasikan dana sebesar Rp50 miliar.
Sementara untuk pemberdayaan pemuda dan ibu rumah tangga, HATIMU juga berkomitmen mengalokasikan dana sebesar Rp10 Juta hingga Rp50 juta per desa/kelurahan. Selain memberdayakan kelompok usaha, HATIMU pun mengalokasikan dana untuk membuka usaha baru. “HATIMU hadir untuk perubahan di semua sektor. Jangan pernah ragu dengan HATIMU. Kami sangat komitmen untuk mensejahterakan masyarakat Kabupaten Banggai. Latar belakang kami adalah pengusaha. Alat berat kami Alhamdulillah cukup banyak dan tidak perlu ragu. Insya Allah ke depan infrastruktur pertanian menjadi salah satu prioritas kami,” tegasnya. URY
