BANGGAI RAYA– Intenstitas curah hujan yang cukup tinggi disertai angin kencang melanda sejumlah desa di Kecamatan Bulaemo, mengakibatkan pohon-pohon yang berada di tepian jalan tumbang dan menimpa jalan poros Luwuk-Bualemo, Senin (2/3/2020). Insiden itu terjadi di Desa Longkoga Barat sampai ke Desa Tikupon yang mencapai jarak sekitar 51 Km.
Tidak hanya jalan poros, pohon tumbang akibat angin kencang itu mengenai kabel aliran listrik milik PLN yang menyebabkan tiang listrik ikut roboh. Bahkan menimpah rumah warga milik Muzakir Matorang seorang petani di Desa Mayayab, Kecamatan Bualemo.
Bencana alam tersebut diperkirakan terjadi pada malam dini hari dan mengakibatkan terjadinya lampu padam. Begitu juga dengan tanah longsor berupa material tanah dan bebatuan serta pepohonan menutupi badan jalan kurang lebih sepanjang 15 meter dan mengakibatkan arus lalulintas macet total.
Sehubungan dengan bencana tersebut, Dandim 1308 Luwuk Banggai, Letkol Inf. Fanny Pantouw, S.Sos., M.Tr.Han., M.I.Pol. dengan sigap langsung menghubungi jajarannya yang berada di wilayah tersebut. Melalui Danramil 1308-07/Pagimana Kapten Inf. Tommy Karambut, Dandim mengintruksikan untuk melakukan langkah dan tindakan di lapangan guna mempercepat proses pembersihan jalanan dan perbaikan kerusakan yang terjadi dengan berkoordinasi dengan pihak terkait.
Kepada semua jajarannya dan unsur terkait yang ada di wilayah serta masyarakat untuk selalu hati-hati dan waspada, karena saat ini sudah mulai sering terjadinya hujan dengan intensitas sangat tinggi yang memungkinkan terjadi bencana alam tanah longsor serta bencana susulan lainnya. “Harapnya agar seluruh personil Kodim 1308/LB juga terus memantau dan melakukan koordinasi serta temu cepat dan lapor cepat,” kata Dandim.
Menindaklanjuti perintah Dandim 1308 Luwuk Banggai, Danramil – 07/Pagimana Kapten Inf. Tommy Karambut langsung berkoordinasi dengan pihak terkait dan memerintahkan personilnya melalui para Babinsa untuk mencari bantuan alat berat ke pihak Perusahaan terdekat.
“Gerak cepat dalam melakukan koordinasi di lapangan dapat membuahkan hasil dengan keberadaan alat berat berupa Dozer yang telah membersihkan lokasi tanah longsor yang menutupi jalan dan juga pihak PLN akan menganti rugi kerusakan terhadap rumah milik warga di Desa Mayayab. Alhasil jalan dapat dibersihkan dan akses lalulintas kembali normal. Tindakan ini merupakan karya bakti dan juga sebagai wujud nyata TNI manunggal dengan rakyat,” tutup Danramil 1308-07/Pagimana. JAD
