Faperta Untika Luwuk Turunkan 39 Peserta PKL, Disebar di 4 Kabupaten

Rektor Untika Luwuk, Taufik Bidullah SE., M.Si., dan Dekan Faperta Dr. Hertasning Yatim bersama jajarannya mengabadikan momen dengan peseserta PKL. FOTO: IST

BANGGAI RAYA- Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Tompotika (Untika) Luwuk menurunkan sedikitnya 39 mahasiswa untuk melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL).

Kegiatan PKL yang akan berlangsung selamasatu bulan setengah itu resmi dilepas oleh Rektor Untika Luwuk, Taufik Bidullah SE., M.Si., pada Senin (19/9/2022) di halaman Faperta Untika Luwuk.

Hadir dalam kegiatan pelepasan peserta PKL itu adalah Dekan Faperta Dr. Hertasning para wakil dekan, dan dosen di fakultas tersebut.

BACA JUGA:  Roadshow Kelembagaan,  SKK Migas – JOB Tomori Santuni 200 Anak Yatim dan Sediakan Seribu Paket Sembako Murah

Adapun 39 mahasiswa yang melaksanakan PKL ini terdri dari dua program studi yakni Prodi Agroteknologi dan Prodi Agribisnis.

Puluhan mahasiswa ini akan disebar di empat kabupaten yaki Kabupaten Morowali, Kabupaten Banggai Kepulauan, Kabupaten Banggai Laut, dan Kabupaten Banggai. Penempatannya, sejumlah instansi, baik pemerintah maupun swasta.

Dekan Faperta Untika Luwuk, Dr. Hestasning Yatim mengatakan, kegitan PKL ini merupakan rutin tahunan yang dilaksanakan fakultasnya, dan merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa.

BACA JUGA:  Pilgub Sulteng 2024, Rusdy Mastura Cocok Dipasangkan Dengan Amalya Murad

“Pesertanya adalah mahasiswa semester lima, dan ini merupakan syarat bagi mahasiswa untuk nantinya bisa melaksanakan KKN. Saya berharap, kegiatan PKL bisa berjalan lancar, dan mahasiswa bisa mengimplementasikan ilmunya di lapangan,” ungkap Dr. Hertasning Yatim.

Sementara itu, Rektor Untika Luwuk, Taufik Bidullah SE., M.Si., berharap, setelah PKL ini mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman tentang penerapan aplikasi teori yang telah diperoleh di bangku kuliah pada permasalahan riil yang ada di dunia kerja.

BACA JUGA:  DSLNG Terima Kunjungan Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah

Dengan demikian, mahasiswa dapat beradaptasi pada sistem kerja yang ada setelah menjadi sarjana kelak. “Kegiatan PKL ini diharapkan bisa menjadi sarana bagi mahasiswa Faperta Untika dapat meningkatkan kapasitas intelektualnya sebagai bagian dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka,” harapnya. (*)

Editor: Jajad Sudrajad

Pos terkait