Dekan Ratmi juga berpesan kepada lulusan yang datang merantau di Kota Luwuk dalam menimba ilmu, untuk bisa kembali ke kampung halamannya. Bangun kampung halaman, dengan melihat potensi-potensi yang ada di desa. Ia meyakini, banyak potensi yang belum terekspos.
“Kembangkan terus ilmu pengetahuan, inovasi-inovasi yang kalian dapatkan di bangku kuliah. Sehingga ilmu pengetahuan yang dimiliki dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak,” harapnya.
Ucapan terima kasih juga tak luput, Ia sampaikan kepada orangtua atau keluarga peserta yudisium yang telah menitipkan anak-anaknya di fakultasnya.
“Empat tahun lalu bapak ibu menitipkan anak-anaknyanya tampa embel-embel nama di belakang, dan malam ini kami kembalikan dengan dua huruf di belakang nama (Sarjana Pertanian atau S.P). Jika ada lagi anak bapak ibu yang mau dikuliahkan di fakultas pertanian, kami ikhlas menerimanya,” tandasnya.
Ucapan selamat dan apresiasi disampaikan Wakil Rektor III Unismuh Luwuk, Agung K Djibran dalam sambutannya, mewakili Rektor Unismuh Luwuk.
“Selamat kepada mahasiswa Fakultas Pertanian yang baru saja diyudisium dan berhak menyandang gelar sarjana. Berjumlah 52 orang, terdiri dari 39 Agribisnis, dan 13 Agroteknologi,” ujarnya.