Dosis Kedua, Menunggu Pendistribusian Vaksin

Anang Otoluwa

BANGGAI RAYA- Saat ini, sejumlah fasilitas kesehatan (Fakes) di Kabupaten Banggai yang melayani vaksinasi kehabisan stok vaksin. Sehingga pelaksanaan vaksinasi untuk dosis kedua bagi warga yang telah menjalani vaksinasi tahap pertama harus ditunda.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, Dr. dr. Anang Otoluwa kepada Banggai Raya, Senin (26/7/2021) mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu pendistribusian vaksin dari pusat yang diprioritaskan untuk menuntaskan dosis dua. Hal itu sesuai dengan surat Kemenkes RI Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit tertanggal 24 Juli 2021.

Dalam surat itu, Kemenkes RI menekankan kepada Dinas Kesehatan, baik Provinsi maupun kabupaten/kota, serta TNI dan Polri agar dapat memprioritaskan alokasi vakin untuk pemberian dosis kedua kepada sasaran yang telah memasuki masa intervalnya. Hal ini agar masyarakat semakin cepat mendapatkan perlindungan dari vaksin yang telah diberikan secara lengkap.

BACA JUGA:  Anti Murad Temui Prabowo, Kode Keras Dukungan Penuh Presiden Terpilih

Informasi yang diterima Banggai Raya, Senin kemarin, Kabupaten Banggai baru saja menerima tambahan 100 vial vaksin. Hanya saja, 1.000 dosis vaksin itu untuk buffer stok.

“Iya (terima 100 vial vaksin), tapi itu untuk buffer stock saja,” aku Dr. dr. Anang Otoluwa.

Diketahui, Buffer stock atau yang biasa disebut juga dengan safety stock (stok pengaman) merupakan persediaan.

“Yang di surat Kemenkes itu (prioritas dosis dua), kita masih tunggu dropingnya. Jadi, kita mengenal persediaan buffer stock, untuk menanggulangi kebutuhan mendesak dan yang tidak diduga-duga,” jelas Anang.

Terkait ketersediaan vaksin di Faskes kata Anang, saat ini ada beberapa Faskes yang stoknya kosong dan ada juga yang masih tersedia untuk dosis kedua. Namun untuk rincian Faskes yang masih memiliki stok vaksin, Anang mengaku masih akan menanyakan ke pengelola terlebih dahulu.

BACA JUGA:  Senin Kemarin, Satuan Pendidikan di Banggai Mulai Laksanakan KBM

Secara terpisah, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Banggai, Nurmasita Datu Adam mengatakan, untuk program vaksinasi, pihaknya masih akan menunggu distibusi vaksin dari Provinsi Sulteng. Pasalnya, ada beberapa pukesmas yang kehabisan stok.

“Puskesmas lain masih ada stok, cuma yang dalam kota,” ujar Nurmasita Datu Adam.

Nurmasita Datu Adam juga menyebutkan bahwa Senin kemarin, Kabupaten Banggai baru saja ketambahan 1.000 dosis vaksin atau 100 vial. Hanya saja, vaksin yang diterima itu masih akan mau dipetakan untuk peruntukkannya.

BACA JUGA:  Amirudin 'Restui' Pengumpulan KTP Dukungan untuk Pilkada Banggai

Diketahui, sasaran vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Banggai sebanyak 254.800 jiwa yang terdiri dari SDM kesehatan, petugas publik, Lansia, masyarakat rentan, dan masyarakat umum. Untuk capaian vaksinasi berdasarkan data Gugus Tugas per tanggal 24 Juli 2021, vaksinasi tahap satu baru menyentuh di angka 28.324 jiwa dan vaksinasi tahap dua baru 10.127 jiwa atau baru 4 persen dari target sasaran.

Pos terkait