-->
BANGGAI RAYA- Sejumlah dosen Unismuh Luwuk mendapat pendanaan dari Kemenristek Dikti untuk melakukan penelitian dan pemberdayaan masyarakat.
Tidak tanggung-tanggung, pendanaan yang diperoleh dosen dalam setiap kelompoknya mencapai hingga Rp100 juta.
Hal itu diungkapkan Kepala LP3M Unismuh Luwuk, Risno Mina SH., MH., kepada Banggai Raya, Jumat sore (14/7/2023).
Dijelaskan, tahun ini tujuh proposal dosen lolos pendanaan dari pemerintah pusat melalui Kemenristek Dikti.
Tujuh proposal yang dimaksud terdiri dari dari tiga proposal penelitian dan empat lainnya proposal pemberdayaan masyarakat.
“Iya dibiayai Kemenristek Dikti. Lokasi kegiatannya ada yang di Kabupaten Banggai Kepulauan dan di Banggai,” ungkap Risno Mina.
Besaran dana untuk penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat ini kata Risno, bervariasi.
Paling rendah, mendapat pendanaan di angka Rp17 juta dan paling tinggi Rp100 juta.
“Kegiatannya sudah mulai berlangsung, Juli sampai Desember 2023 ini,” jelasnya.
Adapun dosen yang mendapat pendanaan itu adalah pertama kelompok yang diketuai Ramadhani Chaniago, Lady Diana Kartiono dan Dr. Syamsu Adi Rahman untuk proposal penelitian.
Kemudian proposal pengabdian masyarakat, kelompok dosen yang diketuai Yanti Mutalib, Dr. Syamsu Adi Rahman, Sri Sukari Agustina dan Siswadi. (*)
