Dirut PDAM Banggai Bantah Disebut Tidak Masuk Kantor Selama 5 Bulan

BANGGAI RAYA- Direktur Utama (Dirut) Kantor Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Banggai, Bachruddin Amir, membantah atas pemberitaan media Banggai Raya edisi Kamis (13/7/2023), yang dikabarkan tidak masuk kantor selama lima bulan karena sakit.

Bantahan itu disampaikan Dirut PDAM Banggai melalui Kabag Umum dan Kepegawaian PDAM Banggai, Subrianto Muriani kepada Banggai Raya, di ruang kerjanya, Sabtu (15/7/2023).

Subrianto Maurani mengatakan, tidak benar Dirut PDAM Banggai tidak hadir selama 5 bulan secara berturut-turut, seperti yang diberitakan mulai Februari 2023 hingga sekarang.

Bacaan Lainnya

Dirut Bachruddin Amir kata dia, ada masuk kerja melaksanakan tugasnya sebagai pimpinan PDAM Banggai.

BACA JUGA:  Ayo Daftar, Bawaslu Banggai Rekrut Pengawas TPS

“Pak Dirut ada hadir masuk kantor, tidak benar selama 5 bulan secara berturut-turut tidak masuk kerja. Beliau kalau tidak masuk kerja karena melaksanakan dinas luar. Biasanya juga tidak masuk karena sakit, kadangkala bertugas luar, dan kadang-kadang sakit. Kita harus memaklumi, bahwa Dirut juga adalah manusia biasa yang tidak lepas dari sakit, tidak mungkin sehat-sehat terus. Jadi, keluar daerah melakukan cek up kesehatan juga,” kata Subrianto Maurani saat didampingi staf Bagian Umum dan Kepegawaian, Roten.

Menurutnya, dengan tugas luar dan kurang sehat Dirut PDAM, sehingga menjadi pantauan orang-orang bahwa tidak hadir masuk kerja.

Ia mengatakan, sejak dilantik menjadi Direktur Utama PDAM Banggai pada September 2021, Bachruddin Amir melaksanakan tupoksinya sebagai pimpinan.

“Operasional PDAM Banggai berjalan dengan lancar dan aman. Namanya juga pimpinan tidak monoton harus masuk kantor terus, sebab ada urusan-urusan dinas, mulai pertemuan-pertemuan dan rapat-rapat. Tidak mungkin setiap hari harus masuk kantor, mungkin juga kurang sehat,” jelasnya, yang dibenarkan oleh stafnya Roten.

BACA JUGA:  Dewa 19 Goyang Luwuk Banggai Dalam Konser Beramal, Ribuan Penonton Padati GOR Kilongan

Selanjut, Subrianto Maurani membantah, bahwa pengadaan CCTV di Kantor PDAM Banggai nanti di saat Dirut mulai kurang sehat.

Tetapi CCTV tersebut diadakan sejak awal Bachruddin Amir menjadi Dirut PDAM Luwuk.

Sehingga sambung dia, saat Dirut lagi sakit, dengan menggunakan sistem CCTV untuk mengawasi kerja-kerja pegawai dari kediamannya.

“Pemasangan CCTV adalah inovasi beliau, yakni New PDAM. Tujuan pemasangan CCTV untuk memantau kerja pegawai dari ruang kerjanya. Jadi tidak benar pemasangan CCTV itu, saat Dirut sudah sakit, itu tidak benar,” tuturnya.

Lebih lanjut, Ia menyampaikan, bahwa sejak Bachruddin Amir menjadi Dirut PDAM Banggai sudah banyak inovasi, diantaranya, merenovasi gudang di Mangkio, melakukan pembangunan jaringan baru untuk melayani warga di pemukiman di Bukit Halimun, Tombang Permai sampai Kilo 8, yang selama ini belum menikmati air PDAM.

BACA JUGA:  Sofhian Mile Kampanyekan Dukungan untuk Sulianti Murad dan Samsul Bahri Mang

“Alhamdulillah hari ini sudah terlayani di Kilo 8, itu salah satu prestasi yang beliau buat,” ujarnya.

Dirut juga kata dia, telah memekarkan layanan 1 unit di Masama, dan sementara melakukan renovasi kantor pelayanan di Simpong.

Sementara disisi kinerja, lanjut Ubur begitu panggilan akrabnya, Dirut PDAM usai dilantik, pada Desember 2021 sudah membayar hutang-hutang dana pensiun bersama (DAPENMA), dan hak-hak pensiun sudah terlayani.

“Dan membayar tanda penghargaan sudah dibayar. Serta pajak permukaan air di Dispenda Provinsi Sulteng sementara jalan pembayarannya. Hutang BPJS Ketenagakerjaan selesai dilunasi. Memang kemarin-kemarin kita banyak hutang, nanti pak Dirut Bachruddin Amir yang selesaikan,” tandasnya. RUM

Pos terkait