BANGGAI RAYA- Unjukrasa memprotes tidak maksimalnya pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banggai Laut dilakukan oleh puluhan pemuda yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Banggai Laut (APBL), Selasa (12/1/2021). Rizal Adja, salah satu masa aksi dalam orasinya meminta pemerintah daerah setempat serta DPRD untuk mengevaluasi kinerja Direktur UPT RSUD Balut karena dianggap gagal.
“Kami melihat banyaknya keluhan masyarakat terhadap tidak maksimalnya pelayanan di RSUD Balut. Mulai Dari fasilitas yang tidak memadai, kurangnya obat-obatan, layanan BPJS yang sangat buruk, tidak lain karena sistem manajerial yang tidak jalan sesuai yang diharapkan,” kata Rizal.
Koordinator aksi, Doni Setiawan menambahkan Direktur UPT RSUD Balut, dr. Julita Ignasiyanti Petun harus secepatnya mundur karena gagal dalam menciptakan pelayanan bermutu. “Bila perlu untuk secapatnya dilakukan pencopotan jabatan,” katanya.
Ia juga mendesak DPRD Balut segera membentuk pansus investigasi pengelolaan dana Covid-19, dan mendesak Kejaksaan Negeri Balut melakukan penyelidikan dana refocusing Covid-19. ASW