BANGGAI RAYA- Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Banggai menggelar kegiatan Kemah Bakti Awal Tahun (KBAT) Tahun 2023, di Bumi Perkemahan Lembah Sehu, Desa Salodik, Kecamatan Luwuk Utara, selama tiga hari, mulai 17-19 Februari 2023.
Kemah Bakti Awal Tahun Kemenag Kabupaten Banggai ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Banggai sebagai Wabinca Pramuka Kabupaten Banggai, Furqanuddin Masulili mewakil Bupati Banggai dalam acara upacara pembukaan, sekira pukul 15.30 Wita, Jumat (17/2/2023).
Kegiatan yang diawali dengan Tarian Tradisional Mapadendang oleh siswi-siswi MAN 1 Banggai. Tari Mapadendang adalah tari tradisional dari Sulawesi Selatan. Makna dari Tari Mapadendang ini adalah sebagai perayaan rasa bahagia sekaligus wujud rasa syukur atas hasil panen yan g didapatkan.
Ketua Panitia Pelaksana KBAT Kemenag Banggai Tahun 2023, Jamil Hasyim menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk proses penanaman nilai agama kepada peserta didik, anggota pramuka, sosialisasi program yang dicanangkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia, memberikan bekal pengetahuan untuk dapat hidup damai, kebhinekaan, demi terciptanya Indonesia maju dan rukun, menumbuhkan semangat, solidaritas, jiwa patriotisme dan cinta tanah air kepada peserta didik.
“Tema kegiatan adalah Kemah Kementerian Agama Kabupaten Banggai Untuk Indonesia Maju dan Rukun, sedangkan motto, yaitu Setiaku Kudarmakan , Darmaku Kubaktikan,” kata Kepala MTs Negeri 1 Banggai ini.
Lebih lanjut, Ketua PGRI Kabupaten Banggai ini mengatakan, jumlah peserta sekitar 1.500 orang yang hadir, terdiri dari ASN dan Non ASN dari seluruh satuan kerja, instansi, KUA , penyuluh, madrasah di lingkup Kementerian Agama Kabupaten Banggai. Peserta adalah peserta didik setingkat MI, MTs dan MA se Kabupaten Banggai.
Perlu diketahui kata dia, bahwa peserta KBAT Kemenag Banggai, tidak hanya berasal dari Kemenag Banggai, tetapi berasal dari luar Kemenag Banggai, diantara, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Banggai, ikut serta dalam kegiatan ini.
Satia Karya Bakti Husada, Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, Satuan Pramuka Wanabakti KPH Balantak, Untika Luwuk, perwakilan gugus depan di SD, SMP dan SMA di Kecamatan Luwuk, Luwuk Utara dan Luwuk Selatan.
“Saya ucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Bupati Banggai dan Wakil Bupati Banggai, kak Kwarcab yang telah memberikan suport dan dukungan, sehingga kegiatan ini bisa terlaksana sesuai dengan apa yang kita harapkan. Bentuk dari suport tersebut, tergambar dari keikutsertaan gudep-gudep dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Banggai, beberapa instansi lainnya. Mudah-mudahan kerjasama ini, terbangun dengan baik, demi Kabupaten Banggai yang lebih maju kedepan,” harapnya.
Dalam Kesempatan itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banggai, Ma’sum Rumi dalam pidatonya mengatakan, sesungguhnya KBAT ini akan digiatkan di akhir tahun 2022 kemarin, Kemah Bakti Akhir Tahun, tapi kementeriaan di bulan Desember sibuk dengan merayakan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama. Sehingga, KBAT ini dirubah menjadi Kemah Bakti Awal Tahun Kemenag Banggai. “Dan kegiatan ini adalah perdana, dan pertama kali dilaksanakaan oleh Kemenag kabupaten/kota se Sulteng,” terangnya.
Ia berharap, dengan beberapa pertimbangan di kegiatan kemah bakti awal tahun untuk pertama kali ini, tentunya dengan harapan KBAT ini dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya.
“Tadi sudah dilaporkan oleh panitia. Namun lebih spesifik kami laporkan, dengan kegiatan ini, kami ingin memperlihat dan memperkenalkan di mata Pemda Banggai, bahwa gerakan pramuka di lingkungan Kemenag juga mampu bersaing dengan gerakan pramuka yang ada di sekolah-sekolah umum,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Banggai, H. Furqanuddin Masulili dalam sambutannya, mengakui, bahwa acara yang digagas oleh Kemenag Banggai ini, tentulah sangat baik. Utamanya dalam rangka membina ritual anak-anak didik.
Menurut Wabup, di samping mempererat silaturahmi, dan tentunya menjaga persatuan dan kesatuan, dalam rangka merajut kebhinekaan. Tentu dengan kegiatan kepramukaan yang seperti inilah, yang bisa menempah para peserta didik, sehingga timbul rasa persamaan, tidak ada rasa perbedaan diantara sesame.
“Di lembah ini, Insya Allah, anak-anak kita ini, akan larut dalam persatuan, dan tidak ada lagi pemisah. Dengan pembina ini, dari tempat ini, Insya Allah akan menghasilkan anak-anak yang mempunyai rasa kebangsaan, yang kokoh dan jiwa patriotik yang handal, yang patuh dalam rangka menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini. Dari kegiatan ini, Kami dari Pemda Banggai sangat memberikan apresiasi,” tambahnya.
Kegiatan KBAT Kemenag Banggai turut dihadiri, mewakili Dandim 1308 Luwuk Banggai, mewakili Kajari Banggai, mewakili Pengadilan Negeri Luwuk, mewakili Kapolres Banggai, Unsur Forkopimda Banggai, Ketua Kwarcab Kabupaten Banggai, Syafruddin Hinelo, Ketua Ranting Gerakan Pramuka se Kabupaten Banggai, Kepala-Kepala Seksi Kantor Kemenag Banggai, Kepala Urusan Agama se Kabupaten Banggai, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kantor Kemenag Banggai, Unsur Forkopimcam, Sekcam Luwuk Utara, Kepala Desa dan Ketua BPD, Karang Taruna dan Ketua TP-PKK dan tokoh masyarakat Desa Salodik, kepala-kepala Madrasah, pengawas, kepala-kepala sekolah, seluruh tamu undangan, serta peserta pramuka kemah bakti awal tahun Kemenag Kabupaten Banggai.
Acara ditutup dengan mencicipi makanan yang disediakan oleh perwakilan madrasah mulai tingkat Ibtidaiyah, Tsanawiyah dan Aliyah se Kabupaten Banggai. RUM
