Dekranasda Banggai Bertekad Kembangkan Kerajinan Berbasis Kearifan Lokal

PELANTIKAN Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Banggai. FOTO: HUMAS

BANGGAI RAYA- Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Banggai bertekad memantapkan fungsinya yakni membantu pemerintah dalam menggali, melindungi, melestarikan, membina dan mengembangkan seni kerajinan berbasis kearifan lokal untuk kesejahteraan pengrajin di Kabupaten Banggai. “Hal ini selaras dengan visi Bupati dan Wakil Bupati Banggai yakni terwujudnya Banggai maju, mandiri dan sejahtera berbasis kearifan lokal,” kata Ketua Dekranasda Kabupaten Banggai Syamsuarni Tamoreka saat pelantikan Pengurus Dekranasda di Hotel Estrela Luwuk, Senin (6/12/2021). Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Banggai, Amirudin Tamoreka.

Syamsuarni mengungkapkan, pandemi Covid-19 tentu saja menjadi salah satu tantangan dan hambatan bagi Dekranasda dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. “Daya beli dan perekonomian saat ini sangat rendah, ini merupakan salah satu permasalahan dan tantangan yang harus dihadapi oleh Dekranasda. Oleh karena itu, Dekranasda harus dapat memberi semangat kepada seluruh pengrajin agar tetap semangat dalam menghasilkan kerajinannya. Dekranasda harus mengambil peran agar kerajinan para pengrajin dapat dipasarkan , baik secara lokal, nasional bahkan sampai ke tingkat internasional,” harapnya.

BACA JUGA:  Forum Musrenbang 2025 di Palu, Bupati Banggai Terima Penghargaan Pemprov Sulteng

Ia menambahkan bahwa Dekranasda kedepan, akan melaksanakan pembinaan kepada pengrajin yang ada di Kabupaten Banggai agar lebih semangat untuk berinovasi dalam menghasilkan karya-karya yang bernilai ekonomis.

BACA JUGA:  Forum Musrenbang 2025 di Palu, Bupati Banggai Terima Penghargaan Pemprov Sulteng

“Dekranasda juga akan mendata semua pengrajin yang ada di Kabupaten Banggai , sehingga pengrajin bisa eksis, berkembang dan maju di bawah binaan Dekranasda. Saya juga berharap Dekranasda bisa berperan dalam memperluias pasar baik secara offline maupun online dalam memasarkan hasil produksi pengrajin yang ada di Kabupaten Banggai yang kita cintai ini,” terangnya.

Bupati Banggai Amirudin Tamoreka dalam arahannya mengungkapkan bahwa Dekranasda merupakan organisasi non pemerintah sebagai mitra kerja pemerintah, tentunya mempunyai misi untuk melestarikan nilai-nilai budaya berupa produk kerajinan melalui program kegioatan pembinaan, pelatihan dan pemasaran hasil kerajinan daerah. “Dekranasda harus bisa melakukan terobosan sekaligus meningkatkan kemampuan dan keterampilan para pengrajin, bahkan kalau memungkinkan harus melakukan proteksi terhadap karya-karya pengrajin sehingga potensi yang ada di Kabupaten Banggai bisa go nasional, agar bisa dinikmati dan disukai masyarakat yang bukan hanya orang banggai saja, tetapi memiliki nilai manfaat bagi masyarakat di seluruh Indonesia,” ungkap Bupati Amirudin. (*)

BACA JUGA:  Forum Musrenbang 2025 di Palu, Bupati Banggai Terima Penghargaan Pemprov Sulteng

Penulis: Zainuddin Lasita

Pos terkait