-->
BANGGAI RAYA– Bupati Banggai, Herwin Yatim melakukan langkah cepat dalam mencegah penyebaran Virus Corona atau Covid-19 di daerah ini. Diantaranya, akan memberlakukan sistem buka tutup untuk jalur darat di perbatasan Ampana dan Morowali Utara serta penutupan jalur laut yang menjadi kewenangan Pemda Banggai.
Keputusan pemberlakuan buka tutup jalur darat dan penutupan jalur laut itu berdasarkan hasil rapat terbatas bersama Forum Komunikasasi Daerah (Forkopimda) dan Gugus Tugas Covid-19, Jumat (27/3/2020) di Dinas Perkimtan Banggai.
Ada 10 poin keputusan yang disepakati dalam rapat terbatas itu. Yakni pertama, Pemda Banggai akan membuat Pos Jaga atau Posko Gugus Tugas Terpadu di perbatasan Kabupaten Banggai yaitu Kecamatan Toili Barat dan Kecamatan Nuhon. Dan apabila dimungkinkan, Gugus Tugas Terpadu juga akan dibuat di Pelabuhan Pagimana.
Membentuk Gugus Tugas Penjagaan Daerah Perbatasan yang meliputi pihak kecamatan dan desa, TNI, POLRI, Tim Kesehatan, dan Relawan yang dikoordinir langsung oleh Camat atas persetujuan Kapolsek, dan Danramil setempat.
Sesuai Instruksi Gubernur, Pemda Banggai akan menutup jalur masuk darat perbatasan Ampana dan Morowali Utara Masing masing di Kecamatan Toili Barat dan Kecamatan Nuhon dimulai Pukul 21.00-06.00 pagi. Dan melakukan pemeriksaan suhu tubuh melalui thermogun, mendata riwayat perjalanan dan melakukan penyemprotan bagi seluruh kendaraan dan penumpang yang akan menuju Luwuk di atas jam 06.00 pagi.
Kemudian, untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Pemda Banggai akan menutup jalur masuk dan keluar melalui laut yaitu pelabuhan yang merupakan kewenangan kabupaten seperti Pelabuhan Rotan, di samping Pelabuhan Rakyat dan Pelabuhan pelabuhan kecil lainnya yang menghubungkan antar kecamatan. Sementara untuk Pelabuhan Luwuk, Tangkian dan Pagimana tetap beroperasi karena merupakan kewenangan provinsi dan pusat.
Posko Gugus di perbatasan nantinya akan dilengkapi alat penyemprotan, bahan disinfektan dan thermogun. Dan memajukan jadwal keberangkatan kapal laut menuju Banggai Laut dan Banggai Kepulauan di Sore Hari.
Mengimbau kepada seluruh Puskesmas di daerah ini untuk proaktif dan mendukung seluruh program pemerintah terkait pencegahan dan penanggulangan Covid-19.
Menghimbau kepada unsur TNI dan kepolisian untuk mensuport dan bekerja sama dengan pemerintah kecamatan dan pihak pihak terkait dalam rangka memperketat pengawasan keluar dan masuk melalui jalan darat.
Di tengah merebaknya Virus Corona, Dinas TPHP dan Ketahanan Pangan diminta untuk segera membagikan bibit tanaman produktif di instansi instansi pemerintahan yang mempunyai lahan luas, untuk ditanami dan perlu di distribusikan ke pemerintah kecamatan, kelurahan, desa dan masyarakat lainnya.
Untuk mengantisipasi gejolak harga pangan, Dinas Ketahanan Pangan diminta untuk membuat Gudang Pangan untuk Satuan Gugus Tugas Covid-19.
Pada kesempatan itu, Bupati Herwin Yatim menekankan kepada seluruh Gugus Tugas untuk serius dalam penanganan dan pencegahan Covid-19 ini. “Kita harus saling bahu membahu, bersama sama kita melawan Covid-19 ini. Seluruh daerah perbatasan kita jaga khususnya perbatasan Morowali Utara dan Ampana,” katanya. JAD
