BANGGAI RAYA– Bupati Morowali Utara (Morut), Moh. Asrar Abd Samad meresmikan Gedung Rawat Inap Puskesmas Sampuria Puenya Pandauke, Kecamatan Mamosalato, Rabu (10/2/2021).
Peresmian itu ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti. Momentum ini sekaligus menandai upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat setempat.
Dalam kesempatan itu,Bupati Moh. Asrar Abd Samad mengajak kepada semua pihak agar bisa memanfaatkan dan menjaga fasilitas kesehatan tersebut dengan baik. Apalagi Puskesmas Pandauke merupakan salah satu gedung terbaik di antara lima puskesmas lainnya yang sudah memiliki rawat inap di Morowali Utara.
“Saya berpesan kepada para tenaga kesehatan atau jajaran insan kesehatan, lebih khusus bagi seluruh pegawai pada UPT Puskesmas Pandauke agar selalu mengedepankan kepentingan dan keselamatan masyarakat. Namun tetap juga memperhatikan keselamatan diri dalam bekerja,” pesan Bupati Asrar.
Orang nomor satu di Morut itu begitu peduli dengan layanan kesehatan untuk masyarakat. “Di akhir masa jabatan ini, kemarin saya sudah tandatangani usulan PTT yang awalnya 207 orang saya tambahkan 19 orang. Sehingga total jumlah PTT tenaga kesehatan yang diangkat menjadi 226 orang,” kata Bupati menutup sambutannya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Morut, Delnan Lauende, M.Kes., dalam laporannya mengatakan, untuk mengatasi masalah kesehatan, Pemda Morut berupaya mewujudkan harapan masyarakat Mamosalato dengan mendekatkan akses pelayanan kesehatan ke faskes masyarakat.
“Sejak tahun 2018 berupa pembangunan gedung rawat jalan melalui dana DAK dan tahun 2020 Pembangunan gedung rawat inap melalui dana DAK Afirmasi,” jelasnya.
Pembangunan gedung baru Rawat Inap Puskesmas Pandauke ini kata dia, telah dilaksanakan tahap demi tahap dengan memanfaatkan dana yang cukup besar. Mulai dari pembangunan gedung puskesmas rawat inap, rumah medis dan penunjang lain berupa Alkes, IPAL, PLTS Ambulance Darat, Ambulance Perairan dan sumber air bersih.
