BANGGAI RAYA- Pemerintah Kelurahan Bukit Mambual, Kecamatan Luwuk Selatan baru saja sukses menggelar sosialisasi pemberlakukan new normal untuk memutus mata rantai Covid-19 kepada masyarakat. Kegiatan itu dilaksanakan pada Jumat pekan kemarin, di perumahan BTN Bukit Mambual Regency.
Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Bupati Banggai, Herwin Yatim itu mendapatkan apresiasi. “Sosialisasi penerapan new normal ini upaya pemerintah dalam memutus mata rantai Covid-19, saya sangat mengapresiasi kepada bu lurah yang telah berinisiatif,” ujar Bupati Herwin Yatim dalam sambutannya.
Orang nomor satu di Kabupaten Banggai itu, berharap masyarakat BTN Bukit Mambual bisa menjadi contoh untuk warga lainnya dalam mematuhi protokol kesehatan dalam penerapan new normal.
Bupati Herwin menilai, kesadaran masyarakat Kota Luwuk saat ini sudah cukup tinggi dalam mematuhi protokol kesehatan. “Seperti cerita pak Wakapolda, beliau pakai baju biasa dan tidak pakai pangkat. Masuk di ATM, lupa pake masker, ada masyarakat yang melihat itu langsung menegur. Beliau pun sadar, dan langsung meminta ajudannya untuk mengambilkan masker. Ini luar biasa kepedulian masyarakat Luwuk,” katanya.
Kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan kata dia, tentunya tidak lepas dari peran pemerintah kecamatan dan kelurahan serta semua pihak. “Saya titip pesan kepada masyarakat, bahwa Covid-19 sampai saat ini belum ada obatnya. Kita tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan. Gunakan masker, boleh kumpul-kumpul tapi jangan lewat dua jam, dan jagak jarak,” pesannya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Herwin Yatim juga mengajak kepada masyarakat BTN Bukit Mambual untuk peduli lingkungan dengan menanam pohon. “Saya bangga, dua tahun lalu saya letakan batu pertama, dan sekarang sudah ada penghuninya serta jalan sudah diaspal. Tapi ada yang kurang yaitu pohon,” katanya.
Olehnya ia meminta kepada masyarakat untuk menanam pohon agar lingkungan tetap hijau dan udara tetap sejuk. “Nanti minta pohon (tanaman) ke Dinas Lingkungan Hidup. Apalagi kita ini berada di atas, tentu pemukiman di bawah bisa kena dampak,” pesannya. JAD