BANGGAI RAYA– Bank Sampah Induk (BSI) Berlian Banggai masih tetap melayani penimbangan sampah yang didistribusi warga. Hingga saat ini, praktis hanya BSI Berlian yang melayani penimbangan sampah. Sementara bank sampah unit kelurahan maupun bank sampah unit sekolah cukup banyak yang tutup.
Direktur Bank Sampah Induk Berlian Banggai, Hj. Wirna Hadju mengaku, masih mendapatkan bantuan dari Dinas Lingkungan Hidup Banggai untuk petugas pemilah sampah.
Wirna yang juga Ketua Bidan Indonesia Kabupaten Banggai mengagendakan menemui Bupati Amirudin Tamoreka membahas perihal kelangsungan bank sampah yang dipimpinnya itu. “Kami ingin bertemu dengan pak bupati untuk membicarakan kelangsungan Bank Sampah Induk Banggai ini,” kata Hj. Wirna Hadju kepada Banggai Raya, Rabu (22/9/2021).
Ia berharap, pengurus BSI Berlian Kabupaten Banggai dan pengurus BSU di kelurahan agar tetap terus bekerja dalam melaksanakan kegiatan penimbangan. “Jangan sampai kendur atau redup. Karena semua ini bertujuan untuk kebersihan lingkungan di sekitar masyarakat dalam wilayah Kabupaten Banggai,” katanya.
BSI Berlian sebut Wirna menaruh harap, agar Pemda Banggai memberi perhatian. Sebab, kegiatan bank sampah ini merupakan salah satu program dalam penanganan dan pengurangan sampah di dalam Kota Luwuk.
Bank Sampah Induk Berlian Banggai didirikan pada tahun 2019 oleh mantan Bupati Banggai, H. Herwin Yatim. Pembentukan bank ini untuk mendukung program Pemda Banggai saat itu, yaitu Gerakan Moral Pinasa. (*)
Penulis: Muh Rum Lengkas
