BPJamsostek Target Tingkatkan Jumlah Peserta BPU

Mansur

BANGGAI RAYA- Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan atau BPJamsostek Cabang Banggai Luwuk di bawah pimpinan Mansur berupaya untuk meningkatkan jumlah peserta BPJamsostek. Jumlah peserta di tahun ini ditargetkan bisa melampaui dari capaian tahun sebelumnya.

“Yang jelas (untuk target) bisa lebih dari tahun lalu. Terutama prioritas kita peserta bukan penerima upah,” ujar Kepala BPJamsostek Cabang Banggai Luwuk, Mansur kepada Banggai Raya, Senin (1/3/2021) di ruang kerjanya.

BACA JUGA:  Air Bersih Bulakan Belum Bermanfaat Jadi Sorotan Aleg Banggai

Ia menjelaskan, peserta pekerja bukan penerima upah (BPU) ini seperti halnya petani, nelayan, tukang ojek, sopir taksi dan pengusaha perorangan. Semua pekerja bukan penerima upah ini, tentunya memiliki hak yang sama seperti pekerja lain untuk mendapatkan perlindungan BPJamsostek.

“Minimal bisa didaftarkan dua program yakni Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian. Tapi kalau mau tiga program juga bisa,” kata Mansur yang sebelumnya menjabat Kacab BPJamsostek Parigi Moutong itu.

BACA JUGA:  Proyek Dermaga Terapung Dibatalkan Dispar Banggai, Rp899 Juta Jadi Silpa di Awal Tahun

Dengan terdaftar sebagai peserta BPJamsostek, pekerja akan terlindungi dari risiko. Apalagi setiap pekerja, tentunya memiliki risiko yang sama, baik itu kecelekaan kerja maupun kematian. Sehingga dengan terdaftar sebagai peserta BPJamsostek, pekerja akan lebih nyaman dalam bekerja.

BACA JUGA:  DSNG Gelar Halalbihalal Bersama Wartawan di Luwuk

“Manfaat yang diperoleh ketika kecelakaan kerja, itu sama. Baik dia peserta perorangan, badan usaha atau non ASN maupun pekerja jasa konstruksi.Ketika mengalami kecelakaan kerja, peserta akan mendapatkan pelayanan yang sama. Jadi tidak dibeda-bedakan, semua sama Kelas I (perawatan ketika kecelakaan kerja),” terang Mansur.

Pos terkait