BANGGAI RAYA– Meskipun diperkirakan bakal menjadi seteru di Pilkada Banggai, tapi tak menghalangi silaturahmi dua figur bakal calon bupati Banggai, Samsulbahri Mang dan Amirudin Tamoreka.
Di momen-momen sebelumnya, hubungan emosional kedua figur yang menyatakan diri maju sebagai bupati Banggai di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banggai tahun 2020 itu, terlihat telah terjalin dengan baik.
Seperti halnya pada Selasa (10/3/2020). Tepatnya di rumah jabatan (Rujab) Wakil Ketua II DPRD Banggai yang ditempati Samsulbahri Mang, kedua figur itu kembali menjalin silaturahmi.
H Amir yang saat itu didampingi timnya, tiba di rujab Samsulbahri Mang pada pagi hari. Keduanya, baik Samsulbahri Mang maupun H Amir langsung mengambil posisi tempat duduk untuk melangsungkan bincang-bincang (Diskusi). Sesekali terlihat ada canda tawa dalam diskusi itu.
Namun di balik canda tawa itu, ada topik menarik yang didiskusikan kedua figur tersebut. Tentunya tidak lain terkait dengan bagaimana membangun Kabupaten Banggai lebih baik kedepan.
“Alhamdulilah, pagi ini (Selasa) saya bisa menjalin silaturahmi dengan kawan lama saya, yaitu kakak Samsulbahri Mang atau yang lebih dikenal dengan sebutan Obama,” ujar H Amir kepada Banggai Raya usai pertemuan, Selasa (10/3/2020).
H Amir mengaku, dalam diskusinya bersama Ketua DPD II Partai Golkar Banggai itu, banyak hal yang dibahas bersama. Tentunya, tidak lain untuk Banggai lebih maju lagi kedepan.
“Banyak hal menarik yang kami bicarakan. Terpenting, dalam diskusi itu, kami juga menuangkan berbagai gagasan besar untuk Kabupaten Banggai yang lebih baik lagi kedepan. Terutama, bagaimana mewujudkan kesejahteraan masyarakat daerah ini. Semoga Allah SWT meridai serta merahmati segala niat baik kita untuk kemajuan daerah ini,” tutur H Amir.
BACA JUGA: Bali: Saya Maju Atas Keinginan Rakyat
Sementara itu, Samsulbahri Mang mengaku, berterimakasih dengan kedatangan Haji Amir di kediamannya. Ia menyadari, pilkada tak seharusnya memutuskan tali silaturahmi. Sebab, seluruh figur yang berniat maju sebagai calon bupati maupun calon wakil bupati kepentingannya sama, yakni membangun daerah.
BACA JUGA: HENTIKAN AKTIVITAS TAMBANG PT ANI!
Ia berharap, jalinan silaturahmi bakal calon bupati/wakil bupati yang terjalin seperti silaturahmi mereka itu juga harus dicontohi oleh warga di daerah ini. Tak perlu saling menghujat, menghina dan tak perlu menunjukkan sikap intoleran. Silaturahmi atau menjaga persaudaraan jauh lebih penting untuk kepentingan membangun Kabupaten Banggai yang lebih baik. URY
