BANGGAI RAYA- Aksi Muda Jaga Iklim kembali dilaksanakan tahun ini, Sabtu 29 Oktober 2022. Kali ini aksi itu melibatkan lebih dari 200 orang hadir menyuarakan sumpah pemuda dan sumpah pemuda jaga iklim kemudian melakukan aksi bersih pantai.
Forkopimda Banggai turun serta dalam aksi ini yakni Kajari Banggai, Kapolres Banggai, Dandim 1308 Luwuk Banggai, Kepala BKIPM berserta jajaran dan para anggota turun serta dalam kegiatan ini.
Turun bersama pemuda-pemudi Jaga Laut Banggai bersama komunitas lainnya GAM, Sigma, RBI Banggai, Freedive Luwuk, Drone Luwuk, DST Store, Dekan Fakultas Perikanan berserta mahasiswanya, bersama Dinas Perikanan, Mahasiswa Fakultas Teknik, Fakultas FAI, Mahasiswa Untika Luwuk dan Siswa SMKN 1 Luwuk.
Melihat antusias tersebut,.warga Bungin KM1 juga turut serta dalam aksi bersih pantai ini. Total sekitar 200 lebih peserta ikut dalam aksi bergotong royong membersihkan sampah di Pantai Bungin KM 1 sejak Pukul 7.00 sampai 09.30 Wita.
Siti Magfirah selaku Ketua Jaga Laut Banggai menyampaikan ucapan terima kasih atas antusias yang tinggi dari berbagai elemen.
“Saya mewakili komunitas kolaborasi, mengucapkan banyak terimakasih atas kerelawanan para peserta hari ini dalam aksi muda jaga iklim. Siapa bilang kaum muda hanya rebahan? Hari ini kita buktikan bersama anak muda peduli lingkungan, anak muda bisa mengajak semua orang untuk turun bersama dalam aksi peduli lingkungan di kota Luwuk yang kita cintai,” katanya.
“Terima kasih untuk semua peserta yang menyediakan waktunya bersama pada hari ini. Kami bangga, kami ingin juga semua peserta hari ini bangga pada diri kita karena terpanggil oleh kepedulian terhadap alam kita,” tambah Siti Magfirah yang akrab di panggil Shiu.
Sebagai informasi, kegiatan ini merupakan aksi tahunan. Sebelumnya tahun 2020 dilaksanakan di pantai KM 8 Tanjung Tuis wilayah nelayan, tahun 2021 dilaksanakan di sepanjang tanjung sampai km5 wilayah wisata.
“Tahun ini berhasil kita laksanakan di wilayah perairan KM 1 di mana merupakan wilayah berkumpulnya sampah, kiriman sampah dari berbagai tempat karena arus dan pasang surut,” jelasnya.
Melalui aksi tahunan ini, kata dia, semua harus berbangga, karena kegiatan terlaksana setiap tahunnya tanpa pencarian dana.