5 Siswa SMAN 1 Luwuk Positif Covid

Ilustrasi

BANGGAI RAYA- Sejumlah siswa SMAN 1 Luwuk terkonfirmasi positif Covid-19, akibatnya proses belajar mengajar yang telah berlangsung secara tatap muka, beralih ke belajar daring. Terhitung sejak Senin (7/2/2022), pihak SMAN 1 Luwuk melaksanakan pembelajaran dalam jaringan (daring) atau online.

Berawal dari seorang siswa SMAN 1 Luwuk yang terkonfirmasi positif Covid-19, maka Cabang Dinas Pendidikan Menengah Wilayah V Kabupaten Banggai, Banggai Kepulauan dan Banggai Laut, Provinsi Sulawesi Tengah menghentikan sementara pembelajaran tatap muka di sekolah, sekaligus melaporkan kepada pihak Satgas Covid-19 Kabupaten Banggai.

BACA JUGA:  Pilgub Sulteng 2024, Rusdy Mastura Cocok Dipasangkan Dengan Amalya Murad

Cabdis Pendidikan Menengah Wilayah V Sulteng mengambil keputusan dengan meliburkan siswa SMAN 1 Luwuk dan melaksanakan pembelajaran secara daring selama sepekan.

Kepala SMAN 1 Luwuk, Muhammad Syamsir kepada Banggai Raya mengatakan, hasil pemeriksaan rapid antigen dari Satgas Covid-19 Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, pada Sabtu (5/2/2022) terhadap 20 sampel, terdiri dari siswa sebanyak 14 orang dan 6 guru, 5 siswa dinyatakan positif dan dari 6 guru semuanya negatif.

Tim Satgas Covid-19 Dinkes Kabupaten Banggai merekomendasikan kepada pihak SMAN 1 Luwuk, yaitu pertama bagi siswa yang positif, agar melakukan isolasi mandiri selama 10 hari di rumah.

BACA JUGA:  Roadshow Kelembagaan,  SKK Migas – JOB Tomori Santuni 200 Anak Yatim dan Sediakan Seribu Paket Sembako Murah

Kedua, bagi yang bergejala untuk menghubungi Puskesmas terdekat. Ketiga, bagi warga sekolah, guru, siswa, tata usaha yang ingin melakukan swab agar langsung ke Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, tidak dipungut biaya apapun (gratis). Keempat, bagi yang positif dianjurkan untuk makan makanan yang bergizi, banyak minum air putih, minum vitamin dan yang paling bagus adalah minum air kelapa dan madu.

Sementara itu, Kepala Cabdis Pendidikan Menengah Wilayah V Provinsi Sulteng, Abdurrahman Abdillah Y Rumi mengaku, keputusan meliburkan seluruh warga sekolah, terkait adanya siswa SMAN 1 Luwuk yang terkonfirmasi positif Covid-19.

BACA JUGA:  DSLNG Terima Kunjungan Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah

“Sesuai kewenangan kami selaku Kepala Cabang Dinas Pendidikan Menengah Wilayah V Sulteng, memerintahkan untuk menghentikan sementara pembelajaran tatap muka sekaligus melaporkan ke Satgas Covid-19 Kabupaten Banggai yang ditindaklanjuti dengan melakukan rapid tes kepada 14 siswa dan 5 guru sebagai sampel. Hasilnya 5 orang siswa yang terkonfirmasi Positif dan 6 orang guru Negatif, sehingga sekolah diliburkan selama sepekan,” ungkap Abdurrahman. (*)

Penulis: Muh Rum Lengkas
Editor: Sutopo Enteding

Pos terkait