2 Rumah di Tampe Pagimana Rusak Diterjang Puting Beliung, BPBD Turun Serahkan Bantuan

  • Whatsapp

BANGGAI RAYA- Dua rumah warga dan tambatan perahu di Desa Tampe, Kecamatan Pagimana, Kabupaten Banggai rusak akibat diterjang angin puting beliung pada Selasa 9 Mei 2023. Atas insiden ini mengakibatkan, satu kepala keluarga atas nama Kamaria Bonu (57) harus mengungsi.

Mendapat informasi adanya musibah angin puting beliung yang kembali melanda Kecamatan Pagimana, Tim Reaksi Cepat BPBD Kabupaten Banggai langsung turun ke lokasi, untuk melakukan asesmen dan memberikan bantuan.

Bacaan Lainnya

Adapun langkah yang dilakukan, Tim Reaksi Cepat PBD Kabupaten Banggai melakukan koordinasi dengan pihak aparat desa untuk merencanakan pemberangkatan ke titik lokasi bencana (Desa Tampe) mengingat lokasi tersebut berada di Pulau Poat yang berada jauh dari Kecamatan Pagimana.

Di mana akses menuju ke titik tersebut hanya bisa dilalui dengan kendaraan kapal kecil (katinting) serta membutuhkan jarak waktu tempuh selama 2,5 jam untuk sampai di Desa Tampe.

Tim Reaksi cepat yang dipimpin  Kepala Seksi Distribusi Logistik BPBD Kabupaten Banggai, menuju ke titik lokasi  bencana. Tiba di lokasi, langsung melakukan assessment serta mendistribusikan bantuan logistik pangan dan beberapa bahan bangunan sebagai stimulan dalam perbaikan rumah yang rusak akibat putting beliung tersebut.

Kasubid Logistik BPBD Banggai, Ardin Arifin mengatakan, selain itu Tim Reaksi Cepat juga memberikan informasi prakiraan cuaca dalam beberapa hari kedepan.

Kemudian ia mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap siaga dalam menghadapi segala bentuk ancaman potensi bencana yang ada sebagai bentuk preventif dan kewaspadaan dini.

Ardin Arifin menguraikan kebutuhan mendesak pasca musibah, bahan makanan, perbaikan rumah, dan perbaikan fasilitas umu atau tambatan perahu.

“Saat ini kondisi telah kondusif membaik dan bagi warga yang terkena dampak bencana sementara mengungsi di tempat keluarga terdekat, sambil menunggu Tim dari BPBD Kabupaten Banggai akan melakukan Assessment dan tindakan selanjutnya,” tandasnya. (*)

Pos terkait